Pak Ganjar Pinjam Rusun ASN untuk Tempat Isolasi Pasien Positif Covid-19

Selasa, 22 Juni 2021 – 12:49 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo di Rusun ASN. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meminjam satu gedung apartemen atau rumah susun (rusun) milik Kementerian PUPR di Kelurahan Sumurboto, Banyumanik, Kota Semarang, untuk tempat isolasi terpusat.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan kasus Covid-19.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira dari Menag Gus Yaqut, Cerita Adelin Lis, Panglima TNI Tambah Pasukan Marinir

Sejak adanya peningkatan kasus Covid-19 secara eksponensial di beberapa daerah di Jawa Tengah, Ganjar telah meminta Satgas Covid-19 Jawa Tengah dan kepala daerah untuk mencari alternatif bangunan yang bisa dipakai untuk isolasi terpusat.

"Salah satunya rusun milik Kementerian PUPR ini. Saya sudah izin dengan Pak Basuki (Menteri PUPR), malah dibantu mengkondisikan untuk dijadikan tempat isolasi terpusat," kata Ganjar saat mengecek rusun milik Kementerian PUPR sambil gowes, Selasa (22/6/2021).

BACA JUGA: Doa Khusus Ganjar Pranowo untuk Presiden Jokowi

Dia menjelaskan rusun itu sebenarnya diperuntukkan bagi aparatur sipil negara (ASN) PUPR di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana.

Belum lama ini gedung tersebut baru selesai dibangun dan belum digunakan. Oleh karena itu, Ganjar langsung berinisiatif untuk meminjam dan disiapkan menjadi tempat isolasi terpusat selama pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Dukung Ganjar Maju di Pilpres 2024, Warga Nagekeo Kumpul dengan Tetua Adat

"Ini rusun ASN yang belum dipakai. Ada kurang kebih 94 ruang. Kalau satu ruangan diisi dua orang lumayan bisa menampung banyak. Tempatnya juga representatif, bagus," jelasnya.

Ganjar sendiri sudah memastikan bahwa rusun ASN milik PUPR itu bisa menjadi tempat nyaman untuk isolasi terpusat.

Sebagai gambaran, masing-masing ruangan memiliki ukuran sekitar 4,5x6 meter. Tiap ruangan memiliki satu kamar ukuran besar dan satu kamar dengan tempat tidur bertingkat. Lalu masih ada satu ruang tamu yang bisa ditambahkan tempat tidur serta kamar mandi dan dapur.

"(Bangunan) ini untuk mengantisipasi kalau nanti ada out break dan kemudian perlu isolasi terpusat. Ini salah satu tempat di Kota Semarang," katanya.

Untuk diketahui, zona merah di Jawa Tengah sampai saat ini telah bertambah menjadi 13 daerah. Mengantisipasi tingginya bed occupancy rate (BOR) di beberapa daerah itu Ganjar serius menyiapkan sejumlah tempat isolasi terpusat.

Dalam sepekan terakhir Ganjar juga rajin keliling daerah untuk mengecek kesiapan di masing-masing daerah. Ia juga terus mengingatkan masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler