jpnn.com - jpnn.com - Ketua Umum Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) Titi Purwaningsih menyampaikan unek-uneknya.
Dalam orasinya dia mengatakan, kedatangan sekitar 10 ribu honorer se-Indonesia untuk menolak status pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
BACA JUGA: Sakitnya di Sini Pak Menteri!
FHK2I juga mendesak Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur untuk mendukung revisi UU ASN.
Sebab dengan revisi itu honorer K2 bisa menjadi CPNS.
BACA JUGA: KASN Dukung Pengangkatan Honorer K2 Jadi CPNS
"Pak menteri, kami juga bisa marah. Selama ini kami diam dan tidak melakukan aksi. Namun kami hari ini marah karena nasib kami dipimpong," kata Titi saat orasi di depan Kantor KemenPAN-RB, Kamis (23/2).
Dia menambahkan, hari ini honorer K2 marah dan bangkit memperjuangkan statusnya. Jangan sampai banyak yang meninggal baru pemerintah bertindak.
BACA JUGA: Setelah Aksi 212, Giliran Honorer K2 Gelar Aksi 232
"Jangan kalau bicara honorer K2, alasannya tidak ada anggaran. Namun, untuk urusan lain justru dananya ada. Kalau kami dibilang tidak berkualitas, coba tanya siapa yang mendidik pak polisi. Kami guru honorer ini, guru PNS cuma sedikit pak menteri," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua KASN Ajak Honorer K2 Dialog
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad