Pakai Vokal, Sentimental Moods Gaet 3 Biduan

Rabu, 26 September 2018 – 23:21 WIB
Sentimental Moods saat beraksi di Soundrenaline 2018. Foto: Dedi Yondra/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Band ska kenamaan asal Jakarta, Sentimental Moods menyuguhkan terobosan dalam mini album terbaru, 'feat Vocals'. Sama seperti judul albumnya, materi di dalamnya memang berisikan vokal. Sangat berbeda dari kebiasaan Sentimental Moods yang selama ini hanya mengusung musik instrumen tanpa vokalis.

"Karena emang instrumen biasanya kan banyak featuring. Jadi kami coba rekam lagu yang ada vokalnya," kata Wiro, gitaris Sentimental Moods saat berbincang dengan jpnn.com di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (25/9).

BACA JUGA: Berpidato di Majelis Umum PBB, BTS Suarakan Love Myself

Mini album Sentimental Moods feat Vocals berisi tiga lagu. Pertama yakni, lagu Payung Fantasi yang merupakan hasil kolaborasi dengan Novel Evelyn.
Lagu yang diciptakan Ismail Marzuki pada 1955, dan pertama kali dirilis dan dinyanyikan Bing Slamet pada 1958 ini, pernah diaransemen ulang oleh Sentimental Moods sebagai komposisi instrumental.

Versi tersebut kemudian dirilis sebagai bagian dari EP Self-titled perdana unit ska asal Jakarta ini tahun 2012. Respons yang bagus dari penikmat musik Sentimental Moods atas cover version Payung Fantasi intrumental tersebut akhirnya malah menjadi rikues audiens untuk membuat versi bervokalnya.

BACA JUGA: Sosok Asli Nagini Terungkap di Trailer Fantastic Beast 2

Enam tahun lewat, akhirnya diwujudkan dengan modifikasi aransemen, direkam ulang secara live, plus tentunya bantuan Novel Evelyn Silaban (vokalis band ska/rock steady Caltonette Serenades) sebagai biduannya.

Lagu kedua dalam album baru Sentimental Moods adalah berjudul Suka-suka. Karya ciptaan Wiro cs ini sudah berusia dua tahun sejak direkam serta mastering hingga akhirnya dirilis sebagai bagian dari mini album ini. Awalnya lagu ini diciptakan dalam rangka Hari Anak Nasional yang dirayakan tiap tanggal 23 Juli.

BACA JUGA: Ki Kusumo Ingin Promosikan Bawang Goreng Donggala

Direkam dalam dua versi, untuk versi instrumentalnya telah lebih dahulu dirilis dalam album kompilasi Record Store Day 2018 April lalu. Sedangkan untuk versi bervokal, mereka dibantu penyanyi senior di scene indie, Bonita Adi yang dikenal juga dengan kelompok musiknya, Bonita and The Hus Band.

Jembatan Merah menjadi lagu ketiga dalam mini album 'feat Vocals' milik Sentimental Moods. Ini merupakan lagu bervokal pertama yang pernah dibawakan dan direkam oleh band yang kini diperkuat delapan personel itu.

Versi aransemen ulang dari karya legendaris Gesang tahun 1940an ini, pertama kali rilis sebagai bagian dari EP November Sepuluh tahun 2014. Suara merdu Aprillia Apsari alias Nona Sari dari White Shoes & The Couples Company pun mengisi kebutuhan vokal aransemen ini.

"Awalnya enggak ada ekspektasi buat album. Tapi ternyata kami punya materi yang tersimpan beberapa tahun, jadi kami masukkan untuk mini album. Dan ternyata respons pendengar sangat bagus," beber Wiro.

Sentimental Moods adalah band ska yang berdiri sejak 2008. Sempat gonta-ganti personel, saat ini grup tersebut diisi Daniel (saksofon bariton), Edo (bass), Yurie (saksofon tenor), Wiro (gitar), Masmo (keyboard), Taufiq (terompet), Amor (trombon), dan Acil (drum). Dua album full serta lima mini album telah melengkapi diskografi mereka. (mg3/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Diganggu Tengah Malam, Ruben Onsu Disantet?


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler