PakDe Karwo Bakal Mendongkrak Elektabilitas Golkar di Jatim

Kamis, 05 Januari 2023 – 05:11 WIB
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersama jajaran DPP Partai Golkar. Foto: Dok. Partai Golkar

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo (Pakde Karwo) meninggalkan Partai Demokrat dan kembali ke Partai Golkar.

Kepindahan Soekarwo akan berdampak signifikan terhadap peta politik di Jawa Timur.

BACA JUGA: Dave Golkar Sebut Sistem Proporsional Terbuka Masih Relevan, Suara Rakyat Suara Tuhan

Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam menilai masuknya Pakde Karwo ke Golkar akan berpengaruh besar terhadap perubahan peta kekuatan partai politik di Jawa Timur (Jatim).

“Kehadiran Pak Karwo memang sebagai tokoh dan patron akan berpengaruh di Jawa Timur, tetapi kalau level nasional ya tidak terlalu, menurut saya,” kata Surokim, Rabu (4/1/2023).

BACA JUGA: Genjot Elektabilitas, Golkar Gaungkan Kinerja Apik Airlangga Hartarto

Surokim menjelaskan Pakde Karwo punya pengaruh signifikan di Jatim. Tercatat, Pakde Karwo pernah menduduki jabatan sebagai Gubernur Jatim selama dua periode.

“Kalau di Jatim signifikan karena memang beliau jadi gubernur dua periode, kontestasi Pilgub 2 kali, jaringan, pengalaman lapangan, kontes untuk meraih vooters, memang beliau punya basis,” kata Surokin.

BACA JUGA: Ekonom Apresiasi Perpu Cipta Kerja, Menko Airlangga Sebut Sesuai Putusan MK

Oleh sebab itu, dia menilai Golkar mendapat energi baru dengan masuknya Pakde Karwo.

“Untuk kontestasi politik di Jawa Timur, kehadiran Pakde Karwo saya kira membawa energi baru untuk Golkar,” ungkapnya.

Pakde Karwo mempunyai basis massa di Jatim bagian barat yang kerap disebut sebagai wilayah Mataraman.

Dia menilai Golkar mendapat berkah dengan bergabungnya politikus senior itu.

“Bagi Golkar Jawa Timur itu tentu menjadi berkah. Sebab bagaimanapun Pakde Karwo punya jaringan yang mengakar di Jatim, khususnya di Mataraman, Jatim wilayah barat," tegasnya.

Guru Besar FISIP Universitas Airlangga Surabaya, Jawa Timur Hendri Subiakto mengatakan Pakde Karwo adalah politikus kawakan dan berpengaruh di Jawa Timur.

Dia menilai Pakde Karwo memiliki sejarah yang panjang bersama Partai Golkar sebelum bergabung dengan Demokrat.

“Memang dari dulu dia Golkar. Sekarang Demokrat merosot, ditambah anaknya, Bayu Erlangga yang secara hitungan menang tetapi DPP Demokrat memilih Emil Dardak,” kata Hendri.

Kemudian, Pakde tidak mendapatkan manfaat dari bergabungnya dengan Demokrat dan pamor partai itu pun meredup.

“Terutama peluang di Jawa Timur meredup. Selama tidak ada peristiwa politik yg luar biasa. Itu kemungkinan pertimbangan Pakde Karwo sebagai politisi kawakan di Jawa Timur, dia balik ke partai yang lama dan dulu banyak terlibat saat belum jadi Gubernur,” kata Hendri.

Sebelumnya, politikus muda Golkar Dave Laksono mengatakan Pakde Karwo kembali bergabung dengan Partai berlambang pohon beringin ini.

Golkar memberikan jabatan Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar.

“Informasi terakhir bahwa dia akan menjabat sebagai salah satu Wakil Ketua Dewan Pakar,” kata Dave.

Menurut Dave, semangat, pengetahuan, dan pengalaman Pakde Karwo tentu akan bermanfaat untuk kemenangan Partai Golkar dan Ketua Umum Airlangga Hartarto di Pemilu 2024.(fri/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler