jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) akan terus mencetak generasi muda agar memiliki integritas tinggi serta lebih peka terhadap isu isu-isu permasalahan politik Indonesia.
Hal ini merupakan bentuk komitmen PAN untuk menjadikan generasi muda sebagai pemimpin masa depan yang memiliki rasa empati terhadap permasalahan masyarakat.
BACA JUGA: MLDJazzProject Season 3 Ikut Panaskan Panggung Java Jazz Festival 2023
Dalam mencapai hal tersebut, banyak program pelatihan yang diberikan secara khusus oleh PAN kepada anak muda Indonesia.
Salah satunya yakni MAPAN (Magang di PAN) sebagai sekolah politik khusus anak-anak muda.
BACA JUGA: Elektabilitas PAN Konsisten Mengalami Kenaikan
“PAN ingin mencetak kaum muda yang lebih peka terhadap isu-isu politik,” ujar Ketua DPW PAN Jakarta Eko Hendro Purnomo.
Pria yang akrab disapa Eko Patrio itu mengatakan bahwa program sekolah politik yang dibina PAN dibentuk untuk benar-benar mendidik generasi milenial dan Z agar menjadi pemimpin yang akan membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai polemik.
BACA JUGA: Dukung Erick Thohir jadi Cawapres, PAN Bakal Bertemu Gerindra
Selain itu, agar generasi muda zaman sekarang dapat memiliki sisi kritis dan nalar serta intuisi politik yang lebih tajam.
Eko menyebut bahwa calon legislatif yang akan maju pada Pileg nanti membawa aspirasi para kawula muda.
Maka dari itu, PAN selaku partai yang inklusif dan terbuka untuk semua kalangan kerap membawa isu-isu dari kalangan muda-mudi.
Diketahui, PAN dianggap sebagai partai yang memiliki mesin yang kuat dan didominasi kaum muda.
Partai berlambang matahari tersebut seakan tidak pernah kehilangan kekuatannya karena sistem kaderisasinya yang baik dengan muda-mudi yang ada di internalnya.
“Sehingga nantinya sudah memiliki kesiapan jika nantinya diterjunkan langsung ke politik,” pungkasnya. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif