jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (Sekjen PAN) Eddy Soeparno membantah keras kabar bahwa partainya meminta jatah kursi pimpinan parlemen ke Joko Widodo.
Rumor tersebut tersiar setelah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menemui Jokowi usai pelantikan Gubernur Maluku di Istana.
BACA JUGA: Hasto Siap Bahas Permintaan PAN Ingin Jatah Kursi Pimpinan Parlemen
Eddy menegaskan, pertemuan Zukifli dengan Jokowi sebatas pertemuan antara kedua pimpinan lembaga tinggi negara. Sama sekali tidak membahas tentang kursi apa pun untuk PAN.
"Rasanya tidak mungkin membahas hal yang strategis dan penting dalam forum kenegaraan dan dihadiri undangan banyak," kata Eddy seperti dikutip dari RMOL.
BACA JUGA: Karding Sebut PAN Minta Jatah Pimpinan Parlemen ke Jokowi
(Bacalah: Karding Sebut PAN Minta Jatah Pimpinan Parlemen ke Jokowi)
Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin Abdul Kadir Karding mengaku mendengar informasi tentang pertemuan antara Zulkifli dengan Jokowi membahas tentang PAN ingin mendapatkan bagian pimpinan parlemen.
BACA JUGA: PAN Bergolak Tersengat Bara
"Kami tidak pernah minta apa-apa ke beliau," pungkas Eddy. (rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Partai Pengusung Jokowi Tidak Suka Bila PAN Bergabung
Redaktur : Tim Redaksi