Panco Sumbangkan Emas Bagi Indonesia

Senin, 10 Oktober 2016 – 01:22 WIB
Tafisa. Foto: Ist

jpnn.com - JAKARTA - Atlet panco Indonesia berhasil meraih masing-masing satu emas dan perak serta dua perunggu dalam kejuaraan gulat tangan internasional yang dihelat di TAFISA Games 2016.

Medali emas  Indonesia dipersembahkan Yulianto yang menguasai kelas -85 kg. Di kelas yang sama, Iwan Wiyono rebut medali perak.

BACA JUGA: 3 Raksasa Italia Rebutan Gelandang Pesakitan Chelsea

Medali perunggu dibawa pulang Jevander Ronni (Malaysia). Dua medali perunggu Indonesia masing-masing didulang Muhammad Tirta Wibowo (kelas +95 kg) dan Ali (-65 kg).

"Kami senang semua berjalan lancar. Dari segi prestasi pun kita lumayan," kata Ketua Umum Persatuan Olahraga Gulat Tangan (POGTI) James  Harrison Anes di Mall Ancol Beach City, Minggu (9/10).

BACA JUGA: Bepe Masuk, Macan Kemayoran Bangkit

Ketua Panitia Pelaksana TAFISA Games 2016 Hayono Isman pun mendatangi event International Arm Wrestling Championship.

Dia juga berkenan mengalungkan medali kepada para pemenang.

BACA JUGA: Riedl Akui Hadapi Vietnam Lebih Sulit dari Malaysia

Pria yang juga Ketua Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI), organisasi yang membawahi POGTI itu pun mengaku senang lantaran ajang tersebut ramai peserta.

Total sepuluh negara termasuk tuan rumah Indonesia yang tampil. Partisipan lain datang dari Malaysia, Filipina, Vietnam, Kamboja, Jepang, Palestina, Kazakhstan, dan  India.

Meski mengutamakan harmonisasi dan perdamaian, para pemenang arm wrestling juga tetap diwajibkan menjalani tes doping.

Perkembangan olahraga arm wrestling di Asia khususnya memang cukup menjanjikan.

 Kian banyak atlet Asia yang menjuarai tur internasional. Perkembangan bagus juga dialai Korea Selatan.

"Olahraga ini sederhana, tak perlu alat macam-macam, biayanya pun relatif murah. Di negeri kami, para wanita pun kini menggemari arm wrestling," terang Honf-Sik, ofisial dari Korsel.

Di sisi lain, beberapa atlet cedera saat pertandingan bergulir. Salah satunya ialah Wibowo yang cedera ibu jari.

Menurut James, itu risiko biasa di arm restling, Cedera itu bakal pulih sepekan lagi.

Pria yang juga bertindak sebagai ketua panitia arm wrestling TAFISA Games 2016 mengungkapkan, Wibowo over training lantaran ingin bikin persiapan yang bagus. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Riedl:‎ Hasil Imbang Ini Cukup Adil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler