jpnn.com, JAKARTA - Unit bisnis dari PT. Krakatau Sarana Properti, The Royale Krakatau Hotel secara perlahan mulai bangkit seusai Covid-19 melanda Indonesia.
General Manager The Royale Krakatau Hotel and Convention Cilegon Rury Ilham mengatakan pendapatan sepanjang tahun ini berhasil mencapai 95 persen dari target.
BACA JUGA: Perayaan HUT RI, The Royale Krakatau Hotel Gelar Kids Cooking Class
“Ini sesuatu yang luar biasa di mata saya. Karena, ketika di awal tahun kami membuat target sama sekali tidak mempertimbangkan outlook dan lain-lain. Kami langsung menetapkan angka sekian. Sekarang ketika 2022 tinggal tiga minggu lagi, target sudah mencapai 92 persen. Kami perkirakan hingga akhir tahun bisa mencapai 97 persen. Sama sekali di luar dugaan,” kata Rury.
Rury mengungkapkan pemasukan paling besar berasal dari MICE (Meeting, Incentive, Convention dan Exhebition).
BACA JUGA: Menjelang Akad Nikah Kaesang-Erina, Prajurit TNI Memperketat Pengamanan Hotel Royal Ambarrukmo
Hal itu tak lepas dari fasilitas yang dimiliki oleh The Royale Krakatau.
Hotel itu satu-satunya yang mempunyai Convention yang besar serta kamar hotel yang banyak di Cilegon.
BACA JUGA: Sambut IKN Nusantara, Wulandari Bangun Laksana Hadirkan Pentacity Hotel
“Hotel memang banyak di Serang tapi tidak semua yang punya convention itu punya banyak kamar. Ini yang membedakan kami dengan hotel lain. Selain itu, kami juga memiliki restoran dengan menu makanan yang luar biasa. Jadi, para tamu juga bisa merasakan kenikmatan makanan yang kami hidangkan,” jelas Rury.
Secara presentasi, kata Rury, MICE menyumbangkan 60 persen dari target pemasukan sisanya 35 persen dari kamar dan 5 persen dari lain-lain.
Rury menuturkan dengan semua fasilitas yang dimiliki The Royale Krakatau mulai dari convention, restoran Surosowan serta fasilitas olahraga yang lengkap, tamu mulai banyak yang berdatangan.
"Ada klien yang ingin membuat acara, ketika menggunakan convention di The Royale Krakatau mereka sangat puas. Akhirnya, makin banyak event yang digelar di hotel ini,” ujar Rury.
Rury menambahkan pertumbuhan pemasukan hotel di tahun ini naik hampir 50 persen dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu, pemasukan hotel ada di angka Rp 38 miliar dan sampai Desember 2022 pemasukan ditargetkan di angka Rp 56 miliar.
“The Royal Krakatau Hotel cocok untuk bisnis dan juga leisure. Kami memberikan servis yang sangat bagus kepada para tamu. Efek dominonya ternyata luar biasa. Tamu juga tidak hanya bisa bersantai di kamar hotel tapi juga bisa menikmati fasilitas olahraga mulai dari golf dan juga jogging track. Yang paling spesial tentunya adalah menu masakan di resto Surosowan,” jelas Rury.
Salah satu fasilitas lain yang dimiliki The Royal Krakatau Hotel adalah area outdoor yang bisa dipakai untuk acara gathering atau team building.
The Royale Krakatau juga sudah menyiapkan acara khusus dengan tema movie style dalam rangka menyambut malam pergantian tahun.
“Kami menyiapkan 400 pax untuk acara tahun baru dengan harga mulai dari Rp1,25 juta per orang. Paket itu termasuk gala dinner, menginap di kamar superior dan juga tiket water park plus pizza terbaru dari Surosowan,” ungkap Rury.
Tahun depan, Rury menjelaskan akan ada sejumlah event yang akan digelar mulai dari Krakatau Run (Karakaton), festival musik secara reguler, golf hingga pertandii vc ngan tinju dan initimate musik di Surosowan. Event sportainment diyakini bisa menarik para tamu untuk bisa berkunjung ke The Royale Krakatau.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul