jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah nama beken mulai disebut-sebut menjadi calon anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
Mulai dari mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla, bekas Menkumham Yusril Ihza Mahendra dan eks Menko Polhukkam Wiranto, serta Ketua Umum Partai Hanura yang juga bekas ketua DPD Oesman Sapta Odang.
BACA JUGA: Kamar Ibu Muda Digedor Tetapi Tidak Ada Jawaban, Curiga Lantas Didobrak, Oh Ternyata...
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago dikonfirmasi terkait nama-nama yang beredar itu mengaku bahwa yang terpenting Wantimpres diisi oleh negarawan.
"Yang penting kriterianya adalah nasionalis kebangsaan, bisa berbicara kepentingan nasional," ungkap Pangi, Kamis (31/10).
BACA JUGA: Soal Anggaran Lem Aibon Rp82 M di DKI, KPK Beri Reaksi Begini
Pangi menyatakan bahwa Wantimpres merupakan penasihat presiden sehingga harus diisi negarawan untuk kepentingan bangsa.
"Mereka harus berdiri di atas semua kepentingan kelompok dan golongan," ungkap Pangi lagi.
BACA JUGA: Ditanya Soal Kasus Novel Baswedan, Kapolri Terpilih Idham Aziz Beri Komentar Begini
Pangi menyatakan semua nama-nama tersebut pada dasarnya cocok menjadi wantimpres.
"Asal mereka mau berbicara kepentingan bangsa dan rakyat lebih penting dari kepentingan pribadi," kata Pangi. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy