Pangkolinlamil: Bangga Jadi Tempat Mengenal Dunia Kemaritiman

Minggu, 31 Juli 2016 – 02:15 WIB
Para peserta IBM Maritime Edutainment sedang mendengarkan pengarahan Asops Pangkolinlamil Kolonel Laut (P) Rahmad Wahyudi. FOTO: Dispen Kolinlamil

jpnn.com - JAKARTA - Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksamana Muda TNI Aan Kurnia mengaku bangga dan senang karena Kolinlamil dijadikan sebagai tempat untuk mendidik para pelajar guna mengenal dunia kemaritiman dan kebaharian.

Hal tersebut disampaikan Pangkolinlamil dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Operasi (Asops) Pangkolinlamil Kolonel Laut (P) P. Rahmad Wahyudi pada kegiatan sosialisasi tentang Kemaritiman di Markas Kolinlamil, Jakarta Utara, Sabtu (30/9).

BACA JUGA: Mensos Ajak Hargai Keberagaman

Peserta sosialisasi adalah siswa-siswi dari tiga sekolah yang berada di Jakarta. Yakni SMK Daarul Uluum Al-Islamiyah Jakarta Selatan, SMP Negeri 99 Jakarta Timur dan SMP Islam Terpadu Insan Mubarak, Jakarta Barat.

Aan berharap kegiatan tersebut menjadi salah satu momentum untuk memberikan pendidikan kemaririman kepada para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa Indonesia.

BACA JUGA: Setara Institute: Toleransi Masyarakat Semakin Menipis

"Kegiatan ini akan menjadi pusat rantai dan kedua sebagai kewajiban Angkatan Laut untuk berkontribusi dalam mensosialisasikan kemaritiman,” katanya.

Salah satunya dengan membangun karakter Indonesia yang cinta maritim dan memasukan pelajaran tentang kemaritiman dalam kurikulum nasional.

BACA JUGA: Kolinlamil Fasilitasi Program Kemaritiman

“Kedepan kita berharap bagaimana kemaritiman ini menjadi ruang hidup yang kita gali karena esensinya adalah gimana laut menjadi sumber kesejahteraan bangsa,” ujar Pangkolinlamil.

Kegiatan diawali menaiki kapal perang KRI Bintuni-520 yang merupakan karya anak bangsa atau dibuat oleh para ahli dalam negeri dalam hal ini PT Daya Radar Utama Lampung.

Para awak KRI yang telah siap menerima kunjungan dan pengenalan peserta Maritime Edutainment ini telah menyiapkan paket kegiatan. Mulai dengan pengenalan secara umum tentang tugas TNI AL dan Kolinlamil, garis besar kapal perang yang dikunjungi, yang meliputi tugas pokok, negara asal pembuat sampai dengan spesifikasi teknis kapal perang  bersangkutan.

Menurut Kadispen Kolinlamil, Letkol Laut (KH) Bazisokhi Gea, untuk menarik perhatian para siswa-siswi taman kanak-kanak, para awak KRI mempertontonkan film yang berisi rekaman kegiatan maupun profil yang berkaitan dengan kegiatan TNI AL dan Kolinlamil.

Selain itu, kegiatan-kegiatan lain yang berkaitan dengan tugas-tugas TNI AL sebagai penegak kedaulatan dan hukum di perairan yurisdiksi nasional Indonesia, juga tidak ketinggalan dipertontonkan.

Usai  pemutaran dokumentasi, para siswa diajak berkeliling ke seluruh bagian kapal sambil menerima penjelasan dari personel KRI yang bertugas mendampingi para siswa berkeliling di kapal perang. Mulai dari melihat berbagai jenis persenjataan, peralatan navigasi, peralatan komunikasi dan kelengkapan alat-alat Search and Rescue (SAR), serta fasilitas akomodasi.

Usai menaiki KRI Bintuni-520, selanjutnya para siswa langsung menuju kapal perang jenis angkut personel KRI Tanjung Nusanive-973 untuk mengikuti kegiatan sosialisasi. Dalam kesempatan itu, beberapa instansi memberikan sosialisi terkait masalah kemaritiman, narkoba, kriminalitas dan dampak teknologi internet.

Hadir sebagai pemberi materi, Dispotmar Mabes TNI AL dengan tema Pengenalan Indonesia sebagai negara maritim, Direktorat Tindak Pidana Umum Mabes Polri tentang Setop Kekerasan Pada Anak, Badan Narkotika Nasional (BNN) tentang Say No To Drug dan Kementerian Komunikasi dan Informatika tentang Internet Safety.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar: Kekerasan Hanya Menimbulkan Masalah Baru


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler