jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memutuskan untuk mutasi jabatan di lingkungan TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier Perwira Tinggi. Mutasi tersebut dalam rangka mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis. Oleh karena itu, TNI melakukan upaya peningkatan kinerja melalui mutasi dan promosi jabatan personel di tingkat Perwira Tinggi TNI.
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/554/V/2019, tanggal 27 Mei 2019 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia, telah ditetapkan mutasi jabatan 53 Perwira Tinggi (Pati) TNI yang terdiri dari 28 Pati jajaran TNI Angkatan Darat, 15 Pati jajaran TNI Angkatan Laut dan 10 Pati jajaran TNI Angkatan Udara.
BACA JUGA: Panglima TNI Santuni Anak Yatim Piatu, Wakapolri Bantu Warakawuri
Pusat Penerangan TNI melaporkan, mutasi Pati TNI AD sebanyak 28 orang di antaranya Mayjen TN Wuryanto dari Pa Sahli Tk. III Bidang Jahpers Panglima TNI menjadi Staf Khusus Kasad dan Brigjen TNI Awaluddin dari Danpusdikma Kodiklat TNI menjadi Pa Sahli Tk. III Bidang Jahpers Panglima TNI.
Sedangkan 15 Pati TNI Angkatan Laut antara lain Laksdya TNI Deddy Muhibah Pribadi dari Dansesko TNI menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun) dan Laksda TNI Achmad Djamaludin dari Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam menjadi Sesjen Wantannas.
BACA JUGA: Jokowi: Terima Kasih Prajurit TNI dan Polri
Selanjutnya, sepuluh Pati TNI Angkatan Udara di antaranya Marsda TNI Trisno Hendradi dari Sesmilpres Kemsetneg menjadi Dansesko TNI dan Kolonel Lek Judy Sudradjat dari Wadansatkomlek TNI menjadi Dansatkomlek TNI.(fri/jpnn)
BACA JUGA: Panglima Putuskan Mutasi Jabatan 35 Pati TNI, Nih Namanya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mutasi Perwira Tinggi TNI: Personel TNI AU Terbanyak, Disusul Darat dan Laut
Redaktur & Reporter : Friederich