jpnn.com - PADANG- Penyiapan tim keamanan lebih banyak dilakukan oleh panpel Samen Padang jelang laga semifinal Piala Jenderal Sudirman, melawan Pusamania Borneo FC, Sabtu (16/1) malam di Stadion Agus Salim, Padang.
Penambahan itu dilakukan, setelah instruksi pusat bahwa seluruh Indonesia siaga satu pasca adanya insiden ledakan bom di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat.
BACA JUGA: Jangan Di-Klik, Ini Pesan Khusus Buat Haters Inter dari Melo
Panpel Semen Padang, Renol Fadli, menyebutkan ada permintaan dari panitia pusat untuk melipatgandakan personil keamanan karena laga dipastikan diikuti banyak penonton.
Sebelum kejadian bom, Panpel hanya menyiagakan 300-an personil. itu hampir dua kali lipat dibanding saat ISL bergulir, panpel hanya menyiagakan 150-180 an personil keamanan.
BACA JUGA: Spaletti Utamakan Pendekatan Psikologis pada Skuat Roma
"Sekarang kami lipatkan hampir tiga kali, dari biasa. Sekarang ada 450-an lebih personil," tegasnya.
Tim pengamanan itu merupakan personil gabungan, dari polisi dan TNI. Lelaki yang akrab disapa Pak Lek itu yakin, penambahan itu cukup meskipun diprediksi penonton laga leg kedua semifinal ini membeludak. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Spaletti Puji Perkembangan di Roma
BACA ARTIKEL LAINNYA... Top Markotop! Juventus Kejar Gelandang Serang Monaco
Redaktur : Tim Redaksi