jpnn.com, BANDUNG - Ratusan sukarelawan baru Srikandi Ganjar Jawa Barat hadir memadati kegiatan Gebyar HUT ke 77 RI di Gedung Maduma Naramamora, Panyileukan, Kota Bandung, Jawa Barat pada Minggu, (14/08).
Mereka merupakan perempuan dari berbagai komunitas serta mahasiswi se-Bandung Raya yang memang punya aspirasi 'Ganjar Pranowo Presiden 2024' sehingga menyempatkan hadir dalam kegiatan tersebut.
BACA JUGA: Orang Muda Jatim Nilai Ganjar Pranowo Dapat Membawa Perubahan
Kegiatan makin meriah ketika Fanny Sabila, bintang tamu dalam kegiatan tersebut turun panggung joget bersama seluruh peserta yang hadir.
Eva Yuliana, koordinator wilayah Srikandi Jawa Barat mengungkapkan kegiatan ini disesuaikan dengan karakter masyarakat Jawa Barat khususnya perempuan yang gemar menyelipkan sesi hiburan dalam berbagai kegiatan.
BACA JUGA: Jokowi Terima Penghargaan dari Lembaga Internasional Ini, Ganjar Sampai Hadir di Istana
"Bandung ini karakter masyarakatnya cukup plural, kreatif dan gemar terhadap kegiatan seni maupun budaya. Kegiatan hiburan seperti ini sudah sering dan mendatangkan atensi cukup besar dari masyarakat. Untuk itu, kita kemas kegiatan tersebut dengan hal serupa," ungkap Eva.
Menanggapi persiapan kegiatan yang dilakukan, Eva mengaku tak punya waktu lama untuk mempersiapkan kegiatan tersebut, tetapi banyak peserta yang berbondong-bondong terlibat mendaftarkan diri untuk ikut serta.
BACA JUGA: Sahabat Ganjar Jaring Pendukung lewat Senam hingga Turnamen E-Sport
Ini tak terlepas dari kepopuleran sosok Ganjar Pranowo yang memang sudah merata di seluruh Indonesia.
"Kita cuma punya waktu beberapa hari untuk persiapan, menyebarluaskan flyer di sejumlah titik di kota Bandung dan mengumumkan di media sosial. Alhamdullilah dalam waktu singkat sudah memenuhi target," ungkapnya.
Eva pun mengungkapkan program Srikandi Ganjar yang akan terus menggelar kegiatan positif untuk mengkonsolidasikan dukungan bagi gerakan 'Ganjar Pranowo Presiden 2024' di kalangan perempuan di Jawa Barat.
"Selama ini kami sering adakan sharing session. Rata-rata perempuan di sini sudah mengenal sosok Pak Ganjar secara umum melalui berbagai pemberitaan dan media sosial. Dengan adanya komunitas ini, kami bisa berdiskusi lebih lanjut untuk mengenal visi misi Pak Ganjar," ungkapnya.
Srikandi Ganjar tak menemui kesulitan berarti dalam memperkenalkan lebih jauh sosok Ganjar Pranowo karena hampir semua perempuan di Jawa Barat sudah punya pengetahuan awal dan mereka mudah menerima dan memberikan respons positif.
"Kurang lebih selama 4 bulan kami tebar jaring kepada relawan di setiap daerah di Jawa Barat, sudah banyak yang mengenal sosok Pak Ganjar sebagai sosok yang nasionalis dan tokoh bangsa, saya semakin yakin dan kuat gerakan 'Ganjar Pranowo Presiden 2024' akan sukses," tambahnya.
Eva pun mengutarakan program untuk menjadikan Srikandi Jawa Barat sebagai wadah edukasi politik bagi perempuan di Jawa Barat.
"Target Srikandi Jawa Barat ini kan menyasar perempuan muda, khususnya mahasiswi. Umumnya kan mereka menjadi pemilih pemula. Saya ingin mengajak mereka semua untuk melek terhadap politik dalam menentukan pilihannya," jelasnya.
Dia tak ragu mengungkapkan sosok Ganjar yang dinilai layak menjadi presiden karena memprioritaskan kesetaraan gender di Indonesia.
"Saya melihat Pak Ganjar ini sebagai nasionalis yang memiliki segudang program yang inovatif, termasuk pemberdayaan perempuan di Indonesia. Saya yakin Pak Ganjar mampu membuat semua perempuan lebih produktif dan mandiri," jelasnya.
Dia mengungkapkan bahwa kegiatan Srikandi Jawa Barat tidak hanya melakukan kegiatan yang bersifat hiburan saja, melainkan program bantuan langsung dan kegiatan sosial lainnya, khususnya kepada perempuan.
"Yang kita lakukan untuk sosialisasi Ganjar ini bukan cuma hiburan aja. Kami punya program bantuan langsung, semisal borong UMKM, santunan kepada yatim piatu, pengajian dan kegiatan sosial lainnya, untuk memperkuat jaringan menuju 2024 mendatang," menurut Eva.
Srikandi Jabar sudah bergerak di beberapa kota setelah sebelumnya sukses dilakukan di Karawang. Target selanjutnya akan menyasar Kabupaten Garut dan Kota Tasikmalaya.
Selain kegiatan seni, turut serta pameran edukasi psikologi yang meliputi love language, peer counseling dan tes kepribadian yang bertujuan untuk memberikan pelayanan perempuan dalam mengelola kesehatan mental. (flo/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi