jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengatakan menjelang pemilihan umum atau Pemilu 2024 banyak gimik yang dilakukan untuk mencari perhatian masyarakat.
Salah satunya, kata Teddy, soal pembatalan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
BACA JUGA: Gus Muhaimin Minta Nahdiyin Pasang Gambar Garuda Pancasila di Rumah
"Siapa pun Presidennya, IKN Nusantara wajib tetap berjalan, karena IKN bukan lagi hanya sebuah wacana, tetapi sudah menjadi UU sehingga siapapun Presiden selanjutnya wajib melaksanakan hal itu," ungkap Teddy dalam keterangannya di Jakarta, Senin (16/1).
Menurutnya, jika ada yang mengatakan tidak akan meneruskan IKN, itu sudah pasti berbohong untuk kepentingan pemilu saja.
BACA JUGA: Kejati Riau Usut Dugaan Korupsi Pembangunan Kabel Bawah Tanah Gardu Induk Garuda Sakti
"Pada kenyataannya pemerintahan selanjutnya wajib menjalankan perintah UU," katanya.
Teddy juga mengatakan diskusi dan pernyataan penolakan IKN menjelang pemilu hanyalah gimik politik, pepesan kosong yang tidak akan pernah terealisiasi.
"Tidak ada jalan untuk merealisasikannya, karena ini negara hukum," ujar Jubir Partai Garuda itu.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan telah memulai pembangunan IKN Nusantara dan telah mencapai 12 persen.
Ketua Satgas Pelaksanaan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, progres tersebut merupakan capaian keseluruhan dari proyek yang telah mulai dibangun.
Kementerian PUPR tengah mengerjakan infrastruktur dasar yang terdiri atas infrastruktur air minum, sanitasi, jalan, gedung kantor, dan perumahan pada pembangunan tahap I 2022–2024. (mcr10/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul