jpnn.com - JAKARTA - Direktur Eksekutif Voxpol Research Center and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menyebut mayoritas masyarakat Jawa Barat masih setia bersama Prabowo Subianto dalam menatap Pilpres 2024 mendatang. Kekuatan Prabowo Subianto di wilayah itu sudah tidak perlu diragukan lagi.
Hal itu menepis klaim kubu capres-cawapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar atau Anies - Cak Imin soal masyarakat Jabar telah beralih memberikan dukungan.
BACA JUGA: Membawa Semangat Demokrasi Sehat, Prabowo Mendukung Kebebasan Berpendapat
Dalam hasil survei Polling Institute periode 21-25 Agustus 2023, Prabowo meraih hasil yang sangat signifikan di Jabar dengan torehan suara 35,8 persen, sedangkan Anies Baswedan 25,5 persen.
Sementara, Voxpol Center mencatat Prabowo mendapat 41,0 persen dan Anies 39,5 persen.
BACA JUGA: AHY Pimpin Rapimnas dan Deklarasi Capres Demokrat, Prabowo Bakal Hadir?
Survei yang dilakukan pada periode 24 Juli hingga 2 Agustus 2023 itu menempatkan Prabowo di puncak elektabilitas di basis pemilih Jabar.
Pangi mengatakan bahwa masyarakat Jabar cenderung setia bersama Prabowo lantaran menteri pertahanan (menhan) itu menunjukkan kerja nyata.
BACA JUGA: Tak Mau Refleksi di Depan Cermin, Prabowo Diduga Punya Ketakutan soal Fakta
Sementara, pasangan Anies – Muhaimin tidak memiliki panggung yang strategis untuk menarik suara dari masyarakat Jabar.
"Orang Jawa Barat itu cenderung mendukung Prabowo karena Anies itu, kan, sudah kehilangan panggung, itu problem-nya," kata Pangi dalam keterangannya, Rabu (20/9).
Hingga saat ini, Prabowo terus mencatatkan torehan manis dalam menjalankan tugas sebagai menhan di kabinet Pemerintahan Presiden Jokowi.
Pada Selasa (19/9) lalu, Prabowo bersama Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke PT Pindad, di Kota Bandung, Jabar.
Selain itu, Prabowo juga telah berhasil meningkatkan kekuatan militer Indonesia di pentas dunia.
Dilansir dari Global Firepower, Indonesia berada di urutan pertama perihal kekuatan militer di Asia Tenggara.
Kemudian, dalam lingkup Asia, Indonesia bertengger di posisi ke tujuh berada di bawah Turki.
Di skala global, Indonesia berada di peringkat 13 di belakang Brasil.
Hal ini menjadi bukti kerja nyata Prabowo dalam menguatkan pertahanan dan kemanan Indonesia dalam posisinya sebagai menhan.
Maka dari itu, Pangi mengatakan Prabowo masih sangat kuat di masyarakat Jabar karena memiliki kerja nyata di pemerintahan hingga saat ini.
Mengingat masyarakat Jabar mayoritas memilih pemimpin berdasarkan rekam jejak yang dimiliki untuk negara dan bangsa.
"Prabowo sampai saat ini masih punya panggung. Nah, orang Jabar lebih melihat aksi kerja nyatanya Prabowo, sementara Anies kesulitan karena sudah enggak punya panggung," pungkas Pangi. (boy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi