jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir siapkan 40 ribu paket sembilan bahan pokok (sembako) untuk pasar murah pada tujuh titik di Jabodetabek, meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Bekasi, Depok, Tangerang dan Tangerang Selatan.
Pasar Murah BUMN menjual paket sembako murah yang berisi satu liter minyak goreng, lima kilogram beras, dan satu kilogram gula senilai Rp 65 ribu.
BACA JUGA: Dokumen Diteken, Erick Thohir Menunduk di Hadapan Prabowo, Jokowi Menyaksikan
Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan Pasar Murah ini sebagai bentuk kepedulian Erick Thohir kepada masyarakat.
Paket sembako murah yang dijual ini diharapkan menjadi solusi bagi masyarakat di tengah meningkatnya harga kebutuhan pokok di bulan Ramadan.
BACA JUGA: Bobby Ancam Camat dan Lurah yang Main-main di Pasar Murah Ramadan
“Di bulan Ramadan ini kami ingin berbagi terutama ke masyarakat yang sudah mendukung kami selama ini. Semoga Pasar Murah BUMNyang diadakan ini dapat meringankan beban masyarakat” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (21/4).
Arya mengaku senang melihat antusiasme warga yang mengantre untuk membeli sembako murah sejak pagi. Terbukti, sebanyak 1.000 paket sembako murah habis terjual hanya dalam waktu tiga jam saja.
BACA JUGA: Operasi Pasar Ramadan, Minyak Goreng Murah Mulai Rp 14 Ribu Per Liter
Kegiatan Pasar Murah ini juga merupakan sinergi 19 perusahaan BUMN melalui BUMN penyedia paket, yaitu ID Food.
Pasar Murah ini merupakan rangkaian kegiatan Gerakan Bersih (Memberi dan Mengasihi) bersama Menteri BUMN, antara lain Safari Ramadan dengan milenial BUMN, bantuan masjid, dan kegiatan keagamaan di lingkungan Kementerian BUMN.
Salah satu pembeli paket pasar murah Kementerian BUMN, Uje mengatakan sembako yang dijual membantu meringankan beban masyarakat.
“Saya yang (berprofesi sebagai) ojol (ojek online) ini terbantu sekali dengan harga sembako yang murah. Semoga makin banyak lagi warga yang bisa terbantu lewat Pasar Murah ini,” ungkap Uje. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi