jpnn.com, BANDA ACEH - PDI Perjuangan menziarahi Monumen Tsunami Kuburan Massal Siron, Aceh, Rabu (6/3). Ziarah ini merupakan agenda pertama PDI Perjuangan sebelum melakukan Safari Kebangsaan X menyusuri Serambi Mekkah itu.
Rombongan itu dipimpin Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang ditemani oleh utusan khusus Cawapres KH Ma'ruf Amin. Seperti KH Lukmanul Hakim, Habib Sholeh Almuhdar, Habib Ali Assegaf, dan KH Zainal Arifin.
BACA JUGA: Utusan Maruf Amin Hingga Alumni Al-Azhar Bakal Temani PDIP Safari ke Aceh
Ada juga Zuhairi Misrawi dari Bamusi PDIP ikut hadir, bersama para petinggi dan caleg PDIP daerah pemilihan Aceh seperti Karimun Usman dan Ramond Dony Adam.
Hasto mengatakan, kedatangan ke monumen tersebut adalah untuk mendoakan 46.718 jiwa rakyat Aceh yang wafat saat bencana tsunami 2004 lalu.
BACA JUGA: Optimistis Jokowi – Ma’ruf Menang Telak, 90 Persen Bro!
"Korban yang terjadi tak pernah sia-sia. Sebab perbaikan terus dilakukan. Langkah pertama kami di Aceh adalah mendoakan para korban tsunami," kata Hasto.
Hasto mengatakan, Jokowi sangat menaruh perhatian khusus untuk membangun Aceh. Di samping itu, Hasto juga merasa Aceh sebagai daerah yang memiliki sejarah yang harus dipelajari oleh segenap warga bangsa.
BACA JUGA: Temui Kiai Maruf, Hasto Sampaikan Titipan Bu Mega
"Kami banyak belajar dari aceh, dari semangat Aceh. Belajar tentang kesetiaan pada prinsip, pada keteguhan tekad, kegigihan, dan pada saat bersamaan memiliki tradisi keislaman yang begitu kuat sehingga Aceh disebut sebagai Serambi Mekkah," kata Hasto.
Bencana tsunami di Aceh, kata Hasto, juga mengingatkan agar seluruh warga untuk waspada. "Sebab ini mengingatkan kita bahwa kita tinggal di ring of fire, wilayah cincin api sehingga rawan bencana," kata Hasto. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasto Sebut Pidato AHY Lebih Baik Ketimbang Prabowo
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga