jpnn.com - PADANG -- Turnamen Nasional, Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Lining Sumbar Open 2014 yang digelar di GOR PT Semen Padang, berakhir sudah. Iven yang mulai digelar sejak 20 Oktober lalu itu menghasilkan juara-juara baru.
Dari puluhan pebulutangkis yang terbaik tersebut, lebih didominasi oleh pebulutangkis yang sudah malang melintang turun di kejuaraan terbesar di tanah air tersebut.
BACA JUGA: Hajar Barca 3-1, Madrid Pecahkan Rekor 54 Tahun
“Memang, pada umumnya yang naik podium itu adalah mereka juga telah lama bermain di Djarum Sirnas. Kalau untuk Sumbar, itu hampir tak ada sama sekali kecuali Chika (Putri Syaikah UH, red),” ujar koordinator pertandingan, Muhammad Ali kepada Padang Ekspres (Grup JPNN), kemarin.
Seperti diketahui, prestasi yang dibukukan oleh putra Hidayat Yusuf tersebut setelah pada pertandingan sebelumnya, Putri Syaikah UH/Hilda PA (PBSI Padangpariaman/PB Angkasa Prestasi Gemilang) yang berhasil menempati posisi ketiga.
BACA JUGA: Madrid Menang 3-1, Ancelotti: Semua Pemain Luar Biasa
Ini setelah mereka dikandaskan Era DMMWI/Indah CS (PB Djarum Kudus) 0-2 di babak semifinal ganda pemula putri. Hasil itu sekaligus menjadikan dirinya sebagai salah satu dari jejeran pemain yang cukup disegani di iven perdana di Sumbar itu.
Di bagian lain, juga ada nama Jeka Wiratama/Akbar Bintang Cahyono dari PB Djarum Kudus yang turun di nomor ganda taruna putra. Dimana Jeka Wiratama tak lain adalah atlet Sumbar kini sedang mencari pengalaman tandingan di negeri orang.
BACA JUGA: Ronaldo Buyarkan Rekor tak Kebobolan 720 menit Gawang Bravo
Mereka berhasil menduduki podium utama di nomor itu, setelah pada laga puncak kemarin, berhasil mematahkan perlawanan Ade Kurniawan/M Aria WIjaya dari PB Mutiara Cardinal Bandung dengan poin maksimal 2-1 (21-14, 15-21, 21-12).
Banyak terjadi kejutan pada pertandingan laga puncak kemarin itu. Seperti Nugroho AS dari PB Jr Enkei Bekasi yang notabene adalah seeded-6 , mampu mengandaskan seeded-3, Ferbriyan I dari PB HI Qua Wima Surabaya 2-1 di nomor tunggal dewasa putri.
Sebaliknya di nomor tunggal dewasa putri, Aprilia Y dari PB Semen Gresik yang merupakan seeded-1, masih terlalu tangguh untuk ditaklukan Elisabeth P dari PB SGS PLN Bandung yang tak lain adalah seeded-2 di laga puncak, setelah mengakhiri permainan dua set tanpa balas untuk kemenangan Aprilia.
Sedangkan bagi Tedi Supriadi/Mychelle Christine Bandaso, kemenangan di laga terakhir kemarin, merupakan kemenangan perdananya di Djarum Sirnas seri Padang 2014. Ini setelah atlet PB Djarum, sukses menundukkan rivalnya Fauzi Habibi/Apriyani Rahayu dari Pelatprov DKI Jakarta dalam drama tiga game.
Setelah sempat tertinggal di set pertama 17-21, Tedi/Mychelle balik mendominasi di dua game berikutnya. Mereka menang telak 21-10 di game pembuka, sementara di game ketiga meski sempat terjadi kejar mengejar angka di paruh awal game, dan skor tipis 13-12.
Tedi/Mychelle yang merupakan runner up Djarum Sirnas seri Banten ini, berhasil meraih enam angka beruntun untuk memimpin 19-12. Mereka pun akhirnya mengklaim gelar juara dengan menuntaskan laga 21-14.
“Saya harap iven ini bisa sebagai pemicu pertumbuhan bibit-bibit pebulutangkis di Sumbar. Dan kita berharap iven ini tetap akan dilaksanakan di Sumbar untuk masa-masa yang akan datang,” ungkap Distric Supervisor Djarum Padang, Dodi Haikal.(zul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Owi/Butet Rebut Tiket Final Prancis Open
Redaktur : Tim Redaksi