JAKARTA - TNI AU akhirnya merasakan kemenangan perdana di BSI Proliga 2013. Sabtu (16/3), tim asuhan Jeffrey Wallandauw itu sukses menundukkan Jakarta Pertamina Energi 3-1 (25-14, 19-25, 25-18, 26-24) di GOR Tawangalun, Banyuwangi.
Kemenangan tersebut sekaligus menandai perpisahan TNI AU dengan salah seorang penggawa asingnya, Daniela Gildenberger. Gildenberger yang tak dimainkan kemarin didepak karena dianggap kerap ribut dengan rekan setimnya sesama pemain asing.
"Terbukti, begitu kami tidak memainkannya di pertandingan tadi (kemarin, Red), ternyata kami bisa menang untuk kali pertama," ungkap Nelson Noak, manajer Jakarta TNI AU.
Nelson menyebutkan, keputusan pendepakan itu sudah bulat. "Setelah seri Banyuwangi ini berakhir, terhitung mulai Senin besok (18/3) dia (Gildenberger, Red) sudah bukan lagi pemain kami," tegasnya.
Secara terpisah, Jeffrey bersyukur dengan kemenangan perdana yang diraih oleh anak asuhnya. Menurutnya, peningkatan permainan anak asuhnya sudah mulai terlihat pada saat ditumbangkan Gresik Petrokimia, Jumat (15/3) lalu.
"Buktinya anak-anak masih bisa memberi perlawanan dan mencuri satu set dari Petrokimia. Tim sekelas Valeria Papua saja bisa ditumbangkan Petrokimia dengan tanpa balasan satu set pun," jelas pelatih yang membawa tim putra TNI AU menjuarai Livoli Divisi Utama 2012 lalu itu. (ren/ttg)
Kemenangan tersebut sekaligus menandai perpisahan TNI AU dengan salah seorang penggawa asingnya, Daniela Gildenberger. Gildenberger yang tak dimainkan kemarin didepak karena dianggap kerap ribut dengan rekan setimnya sesama pemain asing.
"Terbukti, begitu kami tidak memainkannya di pertandingan tadi (kemarin, Red), ternyata kami bisa menang untuk kali pertama," ungkap Nelson Noak, manajer Jakarta TNI AU.
Nelson menyebutkan, keputusan pendepakan itu sudah bulat. "Setelah seri Banyuwangi ini berakhir, terhitung mulai Senin besok (18/3) dia (Gildenberger, Red) sudah bukan lagi pemain kami," tegasnya.
Secara terpisah, Jeffrey bersyukur dengan kemenangan perdana yang diraih oleh anak asuhnya. Menurutnya, peningkatan permainan anak asuhnya sudah mulai terlihat pada saat ditumbangkan Gresik Petrokimia, Jumat (15/3) lalu.
"Buktinya anak-anak masih bisa memberi perlawanan dan mencuri satu set dari Petrokimia. Tim sekelas Valeria Papua saja bisa ditumbangkan Petrokimia dengan tanpa balasan satu set pun," jelas pelatih yang membawa tim putra TNI AU menjuarai Livoli Divisi Utama 2012 lalu itu. (ren/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSPS Pekanbaru Tekuk Persela 4-2
Redaktur : Tim Redaksi