Uang hasil penjualan beras sebesar Rp 26 juta dirampok dua pelaku di tempat tersebut. Sebelumnya pelaku sempat dihentikan dan ditodong dengan sebilah pisau oleh salah seorang pelaku.
Petugas Polres Demak hingga kini masih melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku yang bercirikan memakai celana panjang dan jaket hitam serta menggunakan helm tertutup.
Menurut Kapolres Demak AKBP Sigit Widodo melalui Kasubag Humas AKP Sutomo, kejadian bermula saat korban pulang dari mengambil uang dagangan beras di pasar Bolo Demak Kota. Rupanya saat itu korban rupanya sudah diawasi oleh kedua pelaku yang mengenadarai sepeda motor.
Korban yang tidak menyadari hal ini, rupanya langsung menaruh uang dagangannya ke dalam jok sepeda motor, dan kemudian pulang ke rumahnya di Dempet. Namun baru sampai di lokasi kejadian, korban tiba-tiba saja dipepet oleh kedua pelaku hingga terhenti lajunya.
Setelah korban berhenti, salah seorang pelaku mengeluarkan belati yang diarahkan kepada korban sembari mengancam akan melukai korban jika melawan.
Pelaku kemudian memaksa korban untuk menyerahkan uang miliknya yang disimpan di dalam jok kepada pelaku. Begitu mendapatkan uang milik korban, kedua perampok ini langsung kabur melarikan diri.
Adapun korban kemudian melanjutkan perjalanan dan berhenti beberapa ratus meter dari lokasi kejadian sembari menangis sesenggukan. Warga yang curiga kemudian menanyakan kepada korban atas apa yang terjadi. Begitu tahu bahwa korban baru saja dirampok, warga kemudian membantunya untuk lapor ke polisi. (adi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Disetubuhi 3 Kali, Video Mesum Lalu Disebar
Redaktur : Tim Redaksi