Pedagang Pakaian Bekas Impor di Pasar Cimol Gedebage Bandung Tutup Sementara

Rabu, 22 Maret 2023 – 15:13 WIB
Petugas keamanan melakukan sosialisasi penutupan pasar di Pasar Cimol Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/3/2023). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

jpnn.com, BANDUNG - Pedagang pakaian bekas impor atau thrifting di Pasar Cimol Gedebage yang berlokasi di kawasan Pasar Induk Gedebage, Kota Bandung menutup usahanya untuk sementara.

Penutupan itu dilakukan sejak Selasa (21/3) atas inisiatif dari para pedagang terkait adanya larangan dari pemerintah terhadap aktivitas perdagangan pakaian bekas impor..

BACA JUGA: Bareskrim Gerebek Gudang yang Simpan Pakaian Bekas Hasil Impor

"Kalau ditutup sementara dulu, dibukanya kapan, kami belum tahu. Melihat kondisi saja ke depannya," kata Ketua Paguyuban Pasar Cimol Gedebage Rusdianto di Bandung, Rabu.

Dia mengatakan dari penutupan itu, ada sekitar 1.100 pedagang yang terdampak.

BACA JUGA: Perintah Tegas Kapolri Soal Soal Impor Pakaian Bekas, Tak Ada Ampun

Karena, kata dia, kios yang menjual pakaian thrifting ataupun yang bukan, turut ikut ditutup sementara.

"Di sini juga bukan pakaian bekas saja, tetapi ada yang menjual baju baru, tas baru, sepatu baru, itu juga kiosnya ikut tutup," kata dia.

BACA JUGA: Jokowi Sudah Bahas Masalah Pilot Susi Air, Begini Perintahnya

Di samping itu, menurutnya, penutupan tersebut juga imbas dari tidak adanya pasokan barang thrifting ke pedagang di Pasar Cimol Gedebage.

Meskipun penutupan itu merupakan inisiatif para pedagang, dia pun berharap agar pemerintah memperhatikan nasib para pedagang yang kehilangan mata pencaharian akibat larangan penjualan pakaian thrifting tersebut.

"Kalau tidak jualan sehari tidak bisa makan. Ini kami jualan tidak mencari penghasilan yang wah, yang penting bisa memperpanjang hidup saja," kata dia.

Saat ini gerbang Pasar Cimol Gedebage pun ditutup oleh petugas keamanan setempat.

Selain itu, petugas keamanan pun melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang hendak berkunjung terkait ditutupnya aktivitas perdagangan sementara di pasar tersebut. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penampakan Harimau Sumatera Mati


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler