jpnn.com, JAKARTA - Influencer sekaligus pegolf muda Indonesia, Laura Seca Widyatmodjo memperlihatkan kepedulian terhadap lingkungan hidup.
Kesibukannya mengejar prestasi di bidang golf, tidak membuatnya lupa pada kondisi lingkungan sekitar.
BACA JUGA: Ini Alasan Dewi Perssik Tidak Hadir ke Pernikahan Aurel dan Atta Halilintar
Bagi Laura, anak muda harus memiliki peran utama dalam membawa perubahan, termasuk mengubah paradigma berpikir masyarakat mengenai sampah khususnya di Indonesia.
"Sebagai pegolf, saya pernah bermain di banyak lapangan golf indah di seluruh dunia. Ironisnya, di antara hamparan hijau asri hamparan rumput dan tanaman di lapangan golf, saya justru melihat adanya sampah di beberapa aliran sungai. Akibatnya, warna air yang harusnya biru jernih, menjadi cokelat," kata Laura Seca Widyatmodjo, Minggu (11/4).
BACA JUGA: Ini Pesan Memes Prameswari untuk Billy Syahputra
Menurutnya, menumpuknya sampah telah merusak keindahan dan kenyamanan lingkungan serta merupakan penyebab polusi udara.
Sebagai anak muda, Laura tergerak dan ingin membantu mencari solusi.
BACA JUGA: Musibah Bertubi-tubi, Iwan Fals Beri Imbauan, Penting Disimak
"Hal yang paling sederhana yang saya lakukan adalah mengontrol, mengurangi sampah yang saya hasilkan dalam sehari," jelas perempuan yang mulai latihan bermain golf pada usia 9 tahun itu.
Atas kepedulian tersebut, siswa kelas 11 program IB diploma di SMA British School Jakarta utu bergerak melalui gerakan 'Junior Golfers For A Cause'.
Dia menjelaskan bahwa tujuan gerakan Junior Golfers For A Cause adalah melakukan kegiatan sosial berupa pengumpulan donasi untuk disumbangkan ke organisasi yang bergerak di konservasi atau edukasi lingkungan hidup.
Cara mereka mengumpulkan donasi ini cukup unik, yaitu dengan melakukan 'juggling golf ball', untuk setiap seribu rupiah yang masuk.
Laura menjelaskan bahwa kegiatan ini telah dilakukan sejak 25 Maret lalu dan akan berlangsung hingga 30 April 2021 mendatang.
Saat ini donasi yang sudah terkumpul adalah sekitar Rp 6,5 juta yang artinya Laura dan teman-temannya sudah memantulkan bola golf sebanyak 6500 kali.
Rencananya, donasi yang terkumpul akan diserahkan pada Teens Go Green Indonesia, sebuah komunitas anak muda yang melakukan kegiatan edukasi lingkungan bagi para remaja.
"Saya memilih organisasi ini karena mereka memiliki program mendidik anak remaja tentang bahayanya sampah plastik di laut atau perairan kita," jelas peraih juara 3 ajang IJG (Indonesian Junior Golf) Premier League 3 di Jakarta itu.
Menurut Laura, ada berbagai cara untuk berpartisipasi, seperti menyumbang dengan balasan melakukan latihan juggling bola golf.
Minimum donasi yaitu Rp 100 ribu untuk 100 juggles dan video bakal diunggah ke YouTube Junior Golfers For A Cause. (ded/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra