Pekatik'e Mas Dar Kunjungi 20 Kecamatan Dalam 2 Hari, Deklarasi Dukungan kepada Sudaryono

Kamis, 20 Juni 2024 – 17:33 WIB
Pekatik'e Mas Dar mengunjungi 20 kecamatan dalam 2 hari sekaligus deklarasi dukungan kepada Sudaryono untuk jadi Gubernur Jawa Tengah. Foto: source for jpnn

jpnn.com, KEBUMEN - Sebanyak 20 perwakilan koordinator tingkat kecamatan relawan Pekatik'e Mas Dar se-kabupaten Kebumen berkumpul di lapangan Pancasila, Kebumen, Selasa (18/6) malam.

Pertemuan itu digelar dalam rangka konsolidasi dan deklarasi dukungan terhadap Sudaryono untuk Gubernur Jawa Tengah.

BACA JUGA: Sudaryono Dekat dengan Kaum Sarungan, Santri Kudus & Pati Mantap Beri Dukungan

Ketua tim pemenangan dan advokasi relawan Afifudin hadir dalam acara itu bersama Mbah Roso dan Sri Sumirat (sekjen propinsi perempuan Merdeka).

Dalam kesempatan itu dibahas banyak hal, salah satunya adanya upaya terus menggenjot elektabilitas Sudaryono agar di atas ranking rata rata calon yang lain, dan rencana kunjungan ke-20 kecamatan Kabupaten Kebumen pada pagi harinya, Rabu (19/6).

BACA JUGA: Sedulur Mas Dar Karanganyar: Sudaryono Adalah Harapan Baru Jateng Maju

Meskipun ini terkesan mendadak dan tidak terduga, hampir rata rata ke 20 koordinator kecamatan itu siap dikunjungi dan melakukan deklarasi bersama atas dukungannya kepada Mas Sudaryono.

Dalam pertemuan itu juga hadir perwakilan dari kecamatan Kebumen sekalian deklarasi dukungan kepada Sudaryono di lapangan Pancasila, jalan pemuda Kebumen.

BACA JUGA: Mbah Latief Tiba-Tiba Muncul Temui Sudaryono, Lalu Didoakan Jadi Gubernur Jawa Tengah

Afifudin, koordinator relawan Pekatik'e Mas Dar menyampaikan bahwa kedatangannya di Kebumen adalah dalam rangka konsolidasi deklarasi serempak seluruh di wilayah kecamatan yang ada di wilayah kebumen.

Sambil membuktikan bahwa relawan bentukan Mbah Roso ini anggotanya benar benar murni dari masyarakat apa tidak. Dan tidak terindikasi dengan relawan lain.

"Untuk menyamakan gerakan dengan relawan lain, diharap anggota relawan Pekatik'e Mas Dar, bukan bagian juga dari relawan lain," katanya.

"Kalau masih ada yang mengikuti atau menjadi koordinator dari relawan atau organisasi lain, silahkan mundur atau memilih salah satu dari relawan yang disenangi," kata Afifudin.

Karena apa? Banyak sekali relawan atau koordinator relawan yang menjadi anggota dari relawan bentukan bermacam macam ormas.

"Kasihan mas Dar, kalau pendukung nya ternyata banyak yang berganti baju, dengan niat yang sama mendukung mas Dar," katanya.

Karenanya Afifudin juga berharap bahwa semakin banyak relawan semakin banyak pula pendukung mas Dar dengan baju dan orang yang berbeda diantara nama bama relawan relawan itu.

Kunjungan dan deklarasi di 10 kecamatan dan dilakukan hanya dalam 1 hari, bagi Mbah Roso ini merupakan rekor terbaru bagi Pekatik'e mas Dar.

"Karena kami biasanya dalam satu hari itu maksimal hanya 5 titik. Itupun dah capek banget. Siang 3 titik, baru di malam hari 2 titik," katanya.

"Namun, Alhamdulillah kuasa Tuhan, hari ini dalam waktu 24 jam kami mampu mengunjungi dan mendeklarasikan di 10 titik dengan berbeda kecamatan," katanya.

Kesepuluh kecamatan yang dikunjungi hari itu dan di deklarasikan adalah kecamatan Kebumen, kecamatan Petanahan, kecamatan Gombong, kecamatan Sempor, kecamatan Buayan, kecamatan Pejagoan, Kecamatan Alian, kecamatan Ambal, kecamatan Klirong dan kecamatan Adimulyo.

Dilanjutkan dan diselesaikan hari ini, Kamis (20/06).

Meski pun begitu, Mbah Roso merasa kecolongan dari 10 kecamatan yang dideklarasikan itu ada salah satu kecamatan yang ternyata satu jam sebelum kedatangan Mbah Roso atas nama Pekatik'e Mas Dar, sebelumnya sudah mendeklarasikan dengan atas nama relawan yang berbeda dengan yang di bawah Mbah Roso.

Mbah Roso hanya tersenyum senyum saja ketika dikonfirmasi persoalan tersebut.

"Ya..kami memang kecolongan. Namun yang penting semangat mendukung Mas Dar tetap menggelora. Cuma saya menyarankan kalau mau memakai dua atau 10 relawan dengan nama yang berbeda, Mbok Yao yang cerdas sedikit, misal dengan tempat yang berbeda, atau pakai baju/kostum yang berbeda meskipun wajah yang hadir bisa terdeteksi di google foto. Hahahah," jawab Mbah Roso sambil tertawa.

Namun, Mbah Roso juga bersyukur dengan peristiwa tersebut. "Setidaknya pengalaman ini menjadi bagian dari evaluasi dari kami," katanya.

Harapan ke depan dengan gerakan yang dilakukan di wilayah kebumen ini, otomatis elektabilitas Mas Dar akan melonjak melebihi calon lain yang sedang berebut rekomendasi dari partai pengusung Prabowo-Gibran di Pilpres kemarin.(dkk/jpnn)


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler