jpnn.com, JAKARTA - Aparat Polsek Johar Baru akan mengejar empat orang pelaku tawuran di Johar Teater (Jotet), Johar Baru, Jakarta Pusat, karena sebelumnya diduga melarikan diri ke luar provinsi DKI Jakarta.
"Kami pastikan akan tetap melakukan pengejaran pelaku tawuran itu meski mereka kabur keluar kota," kata Kapolsek Johar Baru Kompol Supriyadi saat dihubungi wartawan, di Jakarta, Senin (31/8).
BACA JUGA: Tawuran di Matraman, Dua Remaja Tewas Mengenaskan, Begini Kronologinya
Supriyadi mengatakan keempatnya ditetapkan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) karena berdasarkan penyelidikan berperan menyediakan senjata tajam untuk tawuran yang dilakukan pada Rabu (26/8) dini hari itu.
"Yang sudah kami tangkap satu orang itu, dia hanya bawa skateboard saja," ujar Supriyadi.
BACA JUGA: Hiii, Lihat Foto Ini, jadi Tontonan Warga
Sebelumnya, pada Rabu (26/8) Polsek Johar Baru menangkap seorang remaja berinisial ZPP (16) yang diduga menjadi salah satu pelaku tawuran di kawasan Johar Teater (Jotet), Johar Baru, Jakarta Pusat.
"Anggota reskrim mendapatkan laporan dari warga bahwa ada sekelompok remaja yang akan melaksanakan tawuran, kemudian anggota langsung mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) dan membubarkan sekelompok remaja tersebut dan berhasil mengamankan satu orang pelaku," ujar Supriadi.
BACA JUGA: Masyarakat Harus Tahu, Kapolda Pecat Tiga Anggota
Supriadi mengatakan pihaknya masih memburu empat pelaku lainnya yang berinisial F, W, O, dan B.
Selain menangkap ZPP yang masih berstatus pelajar, Supriadi juga menemukan barang bukti berupa empat buah senjata tajam berupa golok dan dua motor dengan nomor polisi B 4167 TLE dan B 6178 PUR.
Lebih lanjut diketahui bahwa pada Kamis (27/8) empat remaja pelaku tawuran di Jotet itu diketahui telah melarikan diri ke tiga wilayah di luar Jakarta.
"Empat pelaku kabur keluar kota itu berdasarkan hasil keterangan dari pihak keluarga, saat kita lakukan pencarian," kata Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Suprayogo.
Ada tiga kota di Provinsi Jawa Barat yang menjadi lokasi para remaja pelaku tawuran itu melarikan diri yaitu Bekasi, Cianjur dan Garut. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti