Pelanggan PLN Tambah, Byar Pet Turun

Kamis, 19 Mei 2011 – 02:22 WIB

JAKARTA – Upaya memperkuat keandalan pasokan listrik tanah air, tampaknya, mulai membuahkan hasilData PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menunjukkan, byar pet atau pemadaman telah turun.

Direktur Utama PT PLN Dahlan Iskan mengatakan, berdasar parameter SAIDI dan SAIFI, angkanya menunjukkan penurunan

BACA JUGA: PLN Jajaki Impor Gas dari Iran

’’Memang masih ada pemadaman, tapi sudah turun," ujarnya di Komisi VII DPR, Rabu (18/5)


SAIDI adalah System Average Interuption Duration Index atau lamanya pemadaman listrik yang dialami rata-rata pelanggan

BACA JUGA: Triwulan I, Pelanggan PLN Meningkat 46 Persen

Adapun SAIFI adalah System Average Interuption Frequency Index atau seringnya pemadaman yang dialami rata-rata pelanggan PLN.

Data PLN menunjukkan, pada triwulan I 2011, SAIDI tercatat 64,98 menit per pelanggan
Angka ini turun jika dibandingkan dengan angka periode sama 2010 yang 215 menit per pelanggan

BACA JUGA: Targetkan Pangsa Middle Low Matik 60 Persen

Adapun angka SAIFI pada triwulan I 2011 turun signifikan menjadi 1,29 kali per pelanggan dari periode sama 2010 yang 2,50 kali per pelanggan.

Direktur Keuangan PT PLN Setio Anggoro Dewo menambahkan, dari sisi konsumen, jumlah pelanggan PLN juga terus meningkatTarget PLN menghabiskan daftar tunggu menjadikan tambahan pelanggan melonjakSepanjang triwulan I 2011, tambahan pelanggan baru PLN mencapai 664.594Jumlah ini naik sekitar 46 persen jika dibandingkan dengan tambahan pelanggan periode triwulan I 2010 yang  455.147"Dengan tambahan tersebut, total pelanggan PLN kini mencapai 43.099.981," katanya.

Kenaikan jumlah pelanggan tersebut juga diikuti kenaikan penjualan serta produksi listrik PLNData menunjukkan, sepanjang triwulan I 2011 lalu, penjualan tenaga listrik PLN mencapai 37.397,95 gigawatt hour (GWh), lebih tinggi daripada periode sama 2010 yang  34.872,54 GWh"Sedangkan produksi listrik mencapai 43.170,84 GWh, naik 5,7 persen dari tahun sebelumnya," ungkapnya.

Dahlan menyebut, kelompok rumah tangga masih menjadi pelanggan terbesar PLNTercatat, sepanjang triwulan I 2011 lalu, penjualan listrik kelompok rumah tangga mencapai 15.248,77 GWhSelanjutnya, pelanggan kelompok industri menyerap listrik 13.063,96 GWhKemudian, pelanggan bisnis mengonsumsi 6.726,23 GWh"Sisanya, 2.358,98 GWh diserap kelompok lain-lain," terangnya(owi/c3/kim)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indeks Diperkirakan Rebound


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler