jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Pelatih tarung derajat Lampung asal Kodrat (Keluarga Olahraga Tarung Derajat Tulangbawang (Tuba), Yuda Putra sedang gembira.
Pasalnya, namanya masuk dalam 20 yang lolos seleksi wasit dan juri nasional yang berlangsung di Kawah Tarung Derajat, Bandung, Jawa Barat, 4-8 Mei lalu.
BACA JUGA: MERINDING! Begini Kalimat Don King atas Meninggalnya Muhammad Ali
Dengan demikian, Yuda berhak bertugas sebagai wasit dan juri pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat.
”Total ada 60 pelatih tarung derajat yang mengikuti seleksi wasit dan juri nasional. Kita mengirimkan dua pelatih. Yakni Yuda dan Waluyo. Kebetulan keduanya sama-sama asal Kodrat Tulangbawang.
BACA JUGA: Sosok Muhammad Ali di Mata sang Putri...Mengharukan
“Setelah melewati tahapan seleksi yang ketat, terpilih lah 20 pelatih. Nah, satu diantaranya adalah Yuda. Nantinya, Yuda bersama 19 pelatih lainnya akan bertugas sebagai wasit dan juri pada PON XIX,” jelas Yopi Emeraldi, pengurus Kodrat Lampung bidang pendidikan dan pengembangan, kemarin (4/5).
Yopi melanjutkan, ke-60 pelatih itu datang dari 24 provinsi. ”Dengan lolosnya Yuda, tentu ada hal positif yang bisa kita petik. Terutama terkait regulasi pertandingan cabang tarung derajat pada PON XIX. Ya, kita bisa langsung meminta penjelasan dari Yuda perihal regulasi pertandingan. Dengan begitu, persiapan tiga atlet kita menuju PON XIX lebih matang,” paparnya.
BACA JUGA: Angka dan Fakta Jelang Wang Yihan Vs Tai Tzu Ying
Tiga atlet dimaksud adalah Choirul Naim di kelas 53,1 kg - 55 kg, Amirudin (67,1 kg -70 kg), dan Elisa (55,1 kg - 58 kg). (ynk/ewi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSSI tak Bisa Hambat KLB, Syaratnya...
Redaktur : Tim Redaksi