jpnn.com, BARCELONA - Juru taktik Barcelona, Ernesto Valverde, kecewa berat lantaran timnya kalah 0-1 di kandang Espanyol, pada leg pertama perempat final Copa del Rey, Kamis (18/1) dini hari WIB.
Kekalahan itu jelas menyesakkan karena terjadi pada laga derby Catalan yang sarat gengsi. Ada beberapa faktor yang membuat Valverde murka. Salah satunya adalah rentetan tak terkalahkan Barcelona terhenti.
BACA JUGA: Zidane Tinggalkan Ronaldo, Benzema dan Bale
Pada musim ini, Blaugrana tak terkalahkan dalam 29 laga secara beruntun di semua ajang. Namun, belum mencapai 30 laga, Barcelona harus kembali merasakan pahitnya kekalahan.
Faktor kedua adalah lemahnya penyelesaian akhir timnya dalam laga itu. Meski dominan dalam penguasaan bola dan jumlah tembakan, namun lini depan Barcelona seolah kesulitan dalam membongkar pertahanan rapat Espanyol. Padahal dalam laga itu Lionel Messi turun sejak menit awal dan Luis Suarez juga dimainkan sebagai pengganti.
BACA JUGA: Cristiano Ronaldo Keki Gajinya Jauh di Bawah Messi
"Kami sebenarnya bermain baik. Tapi, kekalahan tetap kekalahan dan itu membuat saya tidak senang. Terkadang sebuah tim akan menderita pada akhir laga saat tak bisa memanfaatkan sejumlah peluang matang. Kami merasakannya dan itu sungguh menyakitkan," sebut Valverde seperti dilansir laman resmi klub.
Valverde juga menyesalkan kegagalan Messi dalam mengeksekusi tendangan penalti. Valverde meyakini andai penalti tersebut berbuah gol, Barcelona akan pulang dari kandang Espanyol dengan tertawa.
BACA JUGA: Lionel Messi Gagal Penalti, Barcelona Keok di Kaki Espanyol
Kegagalan penalti Messi membuat para pemain Espanyol disebutnya seperti mendapat angin kedua dan fan pun semakin bergemuruh dalam mendukung para pemain di atas lapangan.
"Kegagalan penalti Messi telah membuat fan Espanyol semakin termotivasi untuk memberikan dukungan. Sontak seisi stadion bergemuruh dan pemain Espanyol bermain begitu trengginas. Mereka pun mencetak gol pada menit akhir dan kami kalah," imbuh Valverde. (epr/jpc)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Barcelona Bikin Real Madrid Lebih Dekat ke Zona Degradasi
Redaktur : Tim Redaksi