jpnn.com, BANJARMASIN - Barito Putera menjalani awal musim Liga 1 2019 dengan catatan buruk. Tiga kali bermain, Barito Putera selalu gagal memetik kemenangan.
Perinciannya satu laga berakhir imbang, sedangkan dua lainnya berujung dengan kekalahan.
BACA JUGA: Persipura vs PSS Sleman: Boaz Solossa? No, Mamadou Samassa? Yes
Salah satu kekalahan dialami saat mereka meladeni Madura United di Stadion 17 Mei, Banjarmasin.
BACA JUGA: Suporter Berulah, Barito Putera Kena Sanksi Komdis PSSI Lagi
BACA JUGA: Gelandang Borneo FC Dapat Pelajaran Berharga
Barito Putera dipaksa takluk satu gol tanpa balas oleh tim berjuluk Laskar Sape Kerrap itu pada 24 Mei lalu.
Hasil negatif Barito Putera membuat suporter cemas. Tagar #JacksenOut juga mulai membanjiri kolom komentar media sosial akun resmi Barito Putera. Namun, Jacksen menanggapinya dengan santai.
BACA JUGA: Persebaya vs PSIS Semarang: Jangan Kecewakan Bonek Lagi, Rek!
”Itu hal yang wajar karena tim tidak mampu meraih kemenangan dalam tiga partai awal,” ucap Jacksen, Kamis (30/5).
Dia menganalogikan situasi yang dialaminya dengan kondisi mantan Pelatih Manchester United Jose Mourinho.
”Manajer tim juga marah pada kami. Namun, itu masih wajar. Bahkan Mourinho di Manchester United juga sempat mengalami hal yang sama,” imbuhnya.
Sebenarnya bukan hanya Jacksen yang mendapat kritikan dari suporter. Penggawa asing Barito Putera juga dinilai kurang maksimal.
Bahkan beredar video beberapa suporter yang menyerukan protes ke Jacksen yang kemudian dibalas dengan nada sinis oleh eks pelatih Persipura tersebut.
Namun, Jacksen menjelaskan dia tak bermaksud sinis kepada suporter. Pelatih asal Brasil tersebut juga menyampaikan pembelaannya terhadap pemain asingnya.
”Sebab, jelas yang pilih pemain asing adalah saya. Hal wajar kalau sebuah tim melakukan kesalahan. Namun, di Indonesia selalu yang disalahkan pemain asing,” tuturnya. (nia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suporter Berulah, Barito Putera Kena Sanksi Komdis PSSI Lagi
Redaktur & Reporter : Ragil