jpnn.com, JAKARTA - Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy dikenal sebagai figur yang gemar memberi kesempatan kepada pemain muda untuk unjuk gigi.
Selama ini dia sering memasukkan sejumlah pemain muda ke dalam starting eleven Bhayangkara FC.
BACA JUGA: Faktor Utama Bhayangkara FC Moncer di Liga 1 2018
Menurut Simon, mengorbitkan pemain muda merupakan salah satu tanggung jawab pelatih sepak bola.
"Itulah yang seharusnya dilakukan oleh seorang pelatih. Percaya kepada para pemain-pemain muda dan itu hal yang bagus," ucap Simon, Minggu (23/9).
BACA JUGA: Bhayangkara FC Rela Simon McMenemy Jadi Pelatih Indonesia
Dia menambahkan, pemain muda yang diberi kesempatan bermain akan belajar mengembangkan permainan.
Selain itu, pemain muda juga tidak akan mengulangi kesalahan yang pernah dilakukan dalam sebuah pertandingan.
BACA JUGA: CEO Bhayangkara FC Minta Pemain Pertahankan Gelar Juara
"Sebagai contoh Sani Rizki Fauzi. Dia pemain muda yang melakukan kesalahan di babak kedua (saat Bhayangkara berhadapan dengan Barito Putera). Akibatnya Bhayangkara kebobolan. Namun, apakah saya akan langsung memutuskan tidak memakainya? Tidak juga," ujar Simon.
Bagi Simon, yang terpenting untuk pemain adalah proses. Sebab, tidak mungkin tercipta pemain andal tanpa adanya pembelajaran.
"Semoga dari kesalahan itu mereka dapat belajar agar ke depannya pola permainan mereka menjadi lebih baik lagi," tutur Simon. (mat/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prediksi dan Rekor Head to Head Bhayangkara FC vs Perseru
Redaktur & Reporter : Ragil