jpnn.com, JAKARTA - Ondrej Kúdela masih menjadi pilihan pelatih Jaroslav Silhavy untuk mengisi lini belakang Timnas Republik Ceko saat melakoni pertandingan UEFA Nations League.
Palang pintu Persija Jakarta itu ternyata masih dibutuhkan tenaganya mengingat stok pemain belakang Republik Ceko menjelang laga UEFA Nations League sedikit.
BACA JUGA: Mulai Tajam di Persija, Michael Krmencik Disorot Timnas Ceko
Silhavy mengaku pada awalnya sempat ragu untuk memasukan nama Kudela ke dalam daftar pemain yang akan berhadapan dengan Portugal dan Swiss.
Maklum sang pelatih ragu mengingat pesepak bola kelahiran 26 Maret 1987 itu bermain di kompetisi Liga 1 yang levelnya jauh dari Eropa.
BACA JUGA: Hadapi Curacao, Timnas Indonesia Mesti Waspada Mengingat Vietnam Pernah Kalah Tragis
Pelatih asal Plzen itu punya penilaian tersendiri dengan melihat mantan pemain Slavia Prague tersebut punya pengalaman dan sifat kepemimpinannya yang tidak banyak dimiliki pemain Republik Ceko.
"Kami memang agak kekurangan bek tengah saat ini. Sementara kami sudah mengenal Ondrej dengan cukup baik,"
BACA JUGA: Sejumlah Pemain Abroad Ikuti Latihan Perdana Timnas Indonesia, Siapa Saja?
"Kami bisa saja meragukan soal kualitas kompetisinya. Namun, harus kita akui bahwa dia memainkan seluruh pertandingan dengan baik. Dia masih layak dipanggil dengan pengalamannya," ungkap pelatih kelahiran 3 November 1961 itu dalam laman AFP.
Pilihan Silhavy sejatinya tidak salah mengingat performa bek bertinggi badan 182 cm itu masih dalam kondisi prima.
Bersama tim ibu kota Indonesia itu, Kudela telah bermain 900 menit penuh selama sepuluh kali pertandingan.
Statistiknya bahkan terbilang mentereng mengingat dari sembilan laga, jala gawang Persija saja baru goyang sebanyak lima kali dan hanya menelan dua kekalahan.
Tidak heran bersama tim asuhan Thomas Doll, Ondej Kúdela dan kawan-kawan kini bertengger di posisi ke-5 Liga 1 dengan raihan 20 poin.
BACA JUGA: Ini Pesan IRT yang Gantung Diri Usai Bunuh 2 Anaknya di Pinrang, Begini Ceritanya
Rencananya Republik Ceko akan melakoni dua laga di UEFA Nations League melawan Portugal (25/9) dan Swiss (28/9) mendatang.(afp/mcr16/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Naufal