jpnn.com - BEOGRAD - Tottenham Hotspur menelan kekecewaan ganda ketika ditahan imbang Partizan Belgrade dengan skor 0-0 (0-0) pada laga perdana fase grup Liga Europa 2014/2015 di Partizan Arena, Jumat (19/9) dini hari WIB.
Bukan hanya gagal mengamankan poin absolut, Tottenham juga dibikin jengah dengan spanduk anti-semitic yang dibentangkan pada suporter tuan rumah. Hal itulah yang membuat kubu Tottenham meradang.
BACA JUGA: Diincar Arema, Persib Perpanjang Kontrak Ferdinand
“Ini hal yang memalukan, sangat tidak hormat dan tak bisa diterima. Saya memang tak melihatnya langsung, namun klub menyadarinya,” terang pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino di laman Sky Sports.
Ini bukan kali pertama fans Partizan berulah. Sebelumnya, mereka juga sempat dihukum setelah terlibat bentrokan sengit pada leg pertama melawan Zrinjski Mostar pada musim 2007 silam.
BACA JUGA: Ini Jadwal 8 Besar ISL Putaran Pertama
“Jika itu memang benar, itu adalah hal yang tak bisa diterima. Ini memang hal yang tak menjunjung rasa hormat. Ini memalukan dan tak bisa diterima,” tegas pelatih asal Argentina itu. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Meski Cedera, Giroud Ditawari Kontrak Baru dan Kenaikan Gaji
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Persib Bandung Iri dengan Persiapan PBR
Redaktur : Tim Redaksi