jpnn.com, CENGKARENG - Polisi masih mendalami motif D (56), terduga pelaku pelemparan bom molotov ke Masjid Al-Istiqomah, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (27/12) malam.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi mengatakan, pihaknya belum bisa membeberkan motif pelaku melakukan aksi tersebut.
BACA JUGA: Detik-Detik Ledakan Molotov di Masjid Al-Istiqomah Cengkareng
Saat ini, D sudah diamankan di Mapolres Metro Jakarta Barat dan masih menjalani pemeriksaan.
"Mohon waktu ya, masih kami dalami," kata Teuku saat dikonfirmasi, Minggu (27/12).
BACA JUGA: Arsya Wijaya Ngamuk jika Jane Shalimar Beri Perhatian kepada Putranya
Diketahui, aksi pelemparan bom molotov ke Masjid Al-Istiqomah, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (27/12) malam, viral di media sosial karena terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV yang diunggah akun Instagram @jakarta.terkini, kejadian tersebut bermula saat jemaah berdatangan ke masjid untuk menunaikan salat isya.
BACA JUGA: Sebelum Menikah dengan Aura Kasih Rupanya Eryck Amaral Sudah Punya Anak
Tiba-tiba bom molotov dilempar ke arah halaman masjid dan hampir mengenai salah seorang jemaah.
Jemaah masjid langsung bergegas mematikan api yang timbul dari bom molotov.
Sememtara itu, warga yang melihat D melakukan aksi tidak terpuji tersebut langsung diamankan.
Saat diinterogasi jemaah, D beberapa kali mengelak hingga akhirnya pria yang konon berasal dari Kabupaten Tangerang itu diamankan ke Mapolres Metro Jakarta Barat. (mcr1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi