jpnn.com, JAKARTA - Band post-punk asal Jakarta, Pelteras meluncurkan 3 lagu baru sekaligus pada Jumat (10/2).
Ketiga lagu alias maxi single yang dirilis yakni Palang, Diadem, dan Sarang/Kubangan.
BACA JUGA: KRAS Persembahkan Video Musik Suci Sintetis
Pelteras akhirnya melepas karya baru setelah terakhir merilis single pada 6 tahun silam.
Band beranggotakanTecha Aurellia (vokal), Adam Pribadi (gitar), Achmad Raditya (drum), dan Adam Bagaskara (bass) itu punya alasan tersendiri merilis 3 lagu sekaligus.
BACA JUGA: Adrian Khalif dan Juicy Luicy Rilis Lagu di Halte TransJakarta
"Tiga lagu ini kami pilih karena dianggap dapat mewakilkan seluruh sudut suara dari album penuh pertama Pelteras yang akan datang," kata Achmad Raditya dari Pelteras.
Vokalis Pelteras, Techa Aurellia mengatakan bahwa materi-materi maxi single ini sebenarnya sudah hampir rampung sejak 2019 lalu.
BACA JUGA: Diajak Baim Wong, Armand Maulana Kini Sibuk Jadi Promotor Musik
Akan tetapi, semua rencana peluncuran lagu terhalang pandemi.
"Setelah bertemu satu sama lain lagi, akhirnya kami mencari momen yang tepat untuk merilis maxi single ini," jelasnya.
Keempat personel Pelteras saling memberi masukan ketika proses kreatif penggarapan Palang, Diadem, dan Sarang/Kubangan.
Tiga lagu tersebut ditulis oleh Pelteras pada rentang 2016 hingga 2019.
Pada saat itu, pembangunan infrastruktur di Jakarta seperti MRT dan LRT sedang pesat terjadi sehingga menjadi salah satu inspirasi dalam berkarya.
"Palang juga mewakili imajinasi suram gue tentang hal-hal yang mungkin diakibatkan dalam waktu dekat oleh perkembangan teknologi seperti artificial
intelligence, drones, dan lainnya yang sedang ramai dibicarakan saat lagu ini kami tulis," beber Adam Bagaskara, sosok yang menulis lirik pada tiga lagu baru Pelteras.
Adapun lagu Diadem berbicara tentang interaksi manusia dengan informasi. Ide besarnya adalah mengingatkan diri untuk tidak selalu menoleh ke tawaran informasi yang mungkin mendistraksi perhatian dari hal-hal yang sepatutnya lebih diberikan perhatian.
Sementara itu, lagu Sarang/Kubangan membicarakan tendensi manusia untuk secara gegabah melampiaskan rasa takut atas kesalahan yang diperbuat melalui pengampunan dari apa yang mereka yakini.
"Terkadang kesalahan-kesalahan ini berimbas langsung pada orang terdekat, tapi dengan gegabah kita mencari ketenangan dan katarsis melalui keyakinan dan malah mengabaikan orang-orang yang sebetulnya kita lukai,” tambahnya.
Setelah merilis 3 lagu tersebut, Pelteras saat ini tengah menyelesaikan dan menyempurnakan album debut yang rencana dirilis pada Mei 2023.
Lagu Palang, Diadem, dan Sarang/Kubangan dari Pelteras sudah bisa dinikmati di berbagai platform musik digital. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra