jpnn.com - jpnn.com - Peluang penjaga gawang Persiba Balikpapan, Kurniawan Kartika Ajie diturunkan dalam setiap laga di Liga 1 2017 sangat terbuka lebar.
Itu setelah PSSI menerapkan regulasi baru yang mewajibkan menurunkan tiga pemain U-23 di setiap pertandingan.
BACA JUGA: Pusamania Borneo II Berharap Kapasitas Reinaldo
Pria kelahiran Balikpapan, 20 Juni 1996 ini menilai, berkat aturan tersebut, peluangnya untuk bermain jauh lebih besar. Dibanding tahun lalu, dalam perhelatan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 yang hanya tampil sekali.
"Ini sangat membantu kami (pemain muda) untuk menunjukkan kualitas dan menambah pengalaman. Benar-benar sangat menguntungkan," kata Ajie, kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group) Selasa (31/1).
BACA JUGA: Suporter Pusamania Pun Boyongan ke Bali
Apalagi, kiper merupakan posisi yang paling ideal. Dalam artian, sangat jarang mendapat pengaruh ketika ada pergantian pemain. Kecuali penampilannya sangat buruk.
"Syukur, saya juga sudah mendapat lampu hijau dari tim pelatih. Beberapa hari lalu coach Timo (Scheunemann) ada bicara dan meminta saya untuk siap-siap," ungkapnya.
BACA JUGA: Coret Linkers, Pusamania Datangkan Pemain Asing Anyar
Namun, lampu hijau tersebut tak lantas jebolan Persiba U-21 ini jemawa. Apalagi sampai lupa diri dan malas berlatih.
"Saya harus bisa menjawab dengan berlatih lebih keras lagi," tuturnya. Selepas latihan rutin, biasanya dia mencuri waktu untuk menambah porsi latihan. Seperti skipping.
"Sebelum dan bangun tidur, saya biasanya juga sit up dan push up. Ditambah main roll untuk memperkuat otot lengan dan perut," sambungnya.
Menurut Aji, persaingan untuk mengisi starting eleven sangat terbuka sekaligus sengit. Dia menilai dua rekannya, yakni Dedi Haryanto dan Yoewanto Stya Benny punya keunggulan masing-masing.
"Begitu juga saya. Target tahun ini, saya ingin mencatatkan caps penampilan lebih banyak dibandingkan penjaga gawang lain," ujarnya.
Terpisah, Pelatih Kiper Bayu Cahyo Wibowo mengatakan, perkembangan Ajie dalam dua minggu terakhir cukup menjanjikan.
Namun dia belum bisa memastikan posisi inti untuk Ajie. Sebab dua pemain lain juga menunjukkan peningkatan performa yang menjanjikan.
"Peluang Ajie mengisi starting eleven sangat terbuka. Begitu juga yang lain. Tergantung kesiapan pemain jelang pertandingan dan kebutuhan tim," kata Bayu.
Sebagai pertimbangan awal, mantan penggawa Pusamania Borneo FC (PBFC) ini berencana menurunkan tiga penjaga gawang dalam gelaran Piala Presiden 2017. Untuk melihat kesiapan mental dan kematangan basic skill yang dimiliki. Mulai reflek, memotong bola udara, maupun melakukan tangkapan.
"Kalau itu sudah bagus, siapa pun layak jadi pemain andalan. Makanya saya pengen coba dan lihat mereka dulu di Piala Presiden," pungkas Bayu. (ndu/is)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berat, tapi Bukan tak Mungkin Tembus Final
Redaktur & Reporter : Budi