jpnn.com, MEDAN - Karir pesepakbola Australia yang sempat mengikuti seleksi di PSMS Medan, Samuel Sibatuara Nainggolan, ternyata makin kinclong di Brisbane City FC.
Bahkan, pemain berdarah batak tersebut selalu diturunkan membela klubnya di Liga teratas Australia di National Premier League (NPL) Quenssland.
BACA JUGA: Wilfried Yessoh Persembahkan Gol Perdananya untuk Sadney
Samuel sejatinya beberapa kali memperkuat PSMS di Piala Presiden dan tampil cukup apik. Namun, dia kalah bersaing dengan pemain asing yang ikut trial di skuat Ayam Kinantan.
Pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman, sebenarnya ingin merekrutnya dengan syarat Samuel harus menjadi warga negara Indonesia atau naturalisasi. Agar statusnya sebagai pemain lokal bukan asing.
BACA JUGA: PSMS vs Barito Putera: Jangan Sampai Hancur Seperti Persija
Selepas gagal di seleksi, dia pun kembali ke klubnya. Namun, siapa sangka, dia malah berkarir cemerlang di sana.
Ini terbukti, dia mendapatkan predikat sebagai pemain terbaik pada 17 April lalu. Ini adalah yang kedua. Sebelumnya, yang penghargaan yang pertama diraihnya saat menjadi man of the match saat melawan Sunshine Coast FC.
BACA JUGA: Kebobolan 8 Gol di Dua Laga Away, PSMS Medan Evaluasi Pemain
Pada 22 April, dia kembali mencetak gol saat timnya mengalahkan North Queensland United. Gol tersebut adalah yang keenamnya di liga ini. Samuel adalah pemain kesembilan yang bermain 50 laga untuk Brisbane City di National Premier Leagues Queensland.
Kemudian yang ketiga dia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik pada 24 April 2018.
Dalam laman resmi klub, dia menyebutkan bermain bola adalah tim dimana bukan tentang individu pemain di lapangan tapi bagaimana tim bisa menang,” ungkapnya. (bbs/nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSMS Urutan Kedua Tim Paling Banyak Kebobolan di Liga 1 2018
Redaktur & Reporter : Budi