jpnn.com, BALI - Mantan pemain Timnas U-19, Hanis Saghara Putra menjadi salah satu sosok yang menyita perhatian di awal latihan Bali United.
Selain parasnya yang ganteng dan dianggap sebagai idola beda generasi antara dia dan Irfan Bachdim, penampilan Saghara ikut menyita perhatian pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.
BACA JUGA: Persija Pengin Gaet Yabes, Bali United Ajukan Syarat Berat
Bisa saja dia menjadi tumpuan Bali United saat Piala Presiden 2018 nanti. Apalagi Bali United sudah pasti bermain di kompetisi Asia dan Liga 1 musim depan.
Tapi, jangan kesampingkan persaingan ketat di lini serang Serdadu Tridatu. Sebagai penyerang murni di Timnas U-19 arahan Coach Indra Sjafri, rasa-rasanya tidak mungkin Hanis Saghara mendapatkan tempat di skuat utama sebagai penyerang.
BACA JUGA: Spaso Ingin Quattrick Juara
Di posisi tersebut sudah ada Ilija Spasojevic, Yandi Sofyan, Ikhwan Azka Fauzi, hingga I Nyoman Sukarja.
Coach Widodo sepertinya memiliki opsi lain untuk dapat memainkan Saghara. Dia bisa mundur ke posisi gelandang serang atau menjadi second striker.
BACA JUGA: Bali United Resmi Kenalkan Kevin Brands
Jelas ini menjadi hal baru bagi Saghara. Sebab dia memiliki gaya permainan yang oportunis di kotak 18 pertahanan lawan.
Hal ini juga terlihat dari statistiknya bersama Timnas U-19 selama 19 kali pertandingan di semua ajang.
Hanis Saghara Putra mengaku bahwa dia tidak akan mungkin bisa menjadi penyerang murni di tim senior. Itu sebabnya, dia lebih memilih menjadi second striker.
“Saya lebih nyaman di second striker. Soalnya di senior belum mampu (di penyerang murni),” kata Saghra. (rb/lit/mus/mus/jpr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ilija Spasojevic Gabung, Lini Depan Bali United Makin Seram
Redaktur & Reporter : Adek