BANDUNG-–Dalam dua laga di ISL kemarin, Pelatih Kepala Persib Bandung Djadjang Nurdjaman belum menurunkan para punggawa mudanya seperti penjaga gawang Rizky Bagja, gelandang Muhammad Agung Pribadi maupun Sigit Hermawan, yang merupakan pemain binaan Persib U-21.
Dengan demikian, di ISL ini para punggawa muda Persib belum mendapat kesempatan menunjukan kemampuannya karena harus terus duduk dibangku cadangan.
Disinggung soal ini, Djanur-sapaan karib Djadjang Nurdjaman- mengakui dia belum mau menurunkan punggawa-punggawa mudanya. Saat ini dia mengatakan masih lebih tertarik untuk menurunkan skuad inti yang diisi lima punggawa asing dan sejumlah pemain baru yang direkrut dari klub lain.
"Belum waktunya ya (untuk menurunkan pemain muda, red). Tetapi kesempatan itu pasti akan saya berikan. Ini juga kan baru awal kompetisi dan kompetisi masih panjang," ungkap Djanur di Mes Persib Jalan Ahmad Yani, Bandung, kemarin (24/1).
Djanur mengakui, tidak mudah untuk memberikan kesempatan bermain kepada para punggawa muda di kompetisi musim ini. Apalagi, melihat dua laga timnya cukup kesulitan untuk meraih kemenangan.
Selain itu, Djanur mengatakan, dirinya harus jeli melihat pemain yang benar-benar dibutuhkan tim saat menjalani pertandingan.
Apalagi sebagai arsitek Persib musim ini, dia dituntut untuk dapat memberikan hasil terbaik hingga "Maung Bandung", yakni meraih titel juara di kompetisi bergengsi di Tanah Air itu.
"Banyak pertimbangan untuk menurunkan pemain muda. Tetapi setiap pemain muda mempunyai kelebihan dan kekurangan. Sebagai pelatih tentu harus jeli melihat itu, kapan waktunya harus memainkan pemain muda," jelasnya.
Tetapi Djanur menjanjikan tidak akan menelantarkan punggawa mudanya. Kesempatan bermain, lanjut dia terbuka lebar.
Djanur berharap para punggawa mudanya tak patah semangat dan bisa terus berlatih untuk menunjukan kualitas sebagai pemain yang layak untuk dimainkan. “Karena kesempatan itu (bermain) akan datang pada waktunya,” tandasnya. (gin)
Dengan demikian, di ISL ini para punggawa muda Persib belum mendapat kesempatan menunjukan kemampuannya karena harus terus duduk dibangku cadangan.
Disinggung soal ini, Djanur-sapaan karib Djadjang Nurdjaman- mengakui dia belum mau menurunkan punggawa-punggawa mudanya. Saat ini dia mengatakan masih lebih tertarik untuk menurunkan skuad inti yang diisi lima punggawa asing dan sejumlah pemain baru yang direkrut dari klub lain.
"Belum waktunya ya (untuk menurunkan pemain muda, red). Tetapi kesempatan itu pasti akan saya berikan. Ini juga kan baru awal kompetisi dan kompetisi masih panjang," ungkap Djanur di Mes Persib Jalan Ahmad Yani, Bandung, kemarin (24/1).
Djanur mengakui, tidak mudah untuk memberikan kesempatan bermain kepada para punggawa muda di kompetisi musim ini. Apalagi, melihat dua laga timnya cukup kesulitan untuk meraih kemenangan.
Selain itu, Djanur mengatakan, dirinya harus jeli melihat pemain yang benar-benar dibutuhkan tim saat menjalani pertandingan.
Apalagi sebagai arsitek Persib musim ini, dia dituntut untuk dapat memberikan hasil terbaik hingga "Maung Bandung", yakni meraih titel juara di kompetisi bergengsi di Tanah Air itu.
"Banyak pertimbangan untuk menurunkan pemain muda. Tetapi setiap pemain muda mempunyai kelebihan dan kekurangan. Sebagai pelatih tentu harus jeli melihat itu, kapan waktunya harus memainkan pemain muda," jelasnya.
Tetapi Djanur menjanjikan tidak akan menelantarkan punggawa mudanya. Kesempatan bermain, lanjut dia terbuka lebar.
Djanur berharap para punggawa mudanya tak patah semangat dan bisa terus berlatih untuk menunjukan kualitas sebagai pemain yang layak untuk dimainkan. “Karena kesempatan itu (bermain) akan datang pada waktunya,” tandasnya. (gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tibo, Pahabol, Nur Iskandar, Dipanggil
Redaktur : Tim Redaksi