Pemain Muslim Ini Membenci Serangan Teror di Paris

Jumat, 27 November 2015 – 02:59 WIB
Omar El Kaddouri. Foto: EPA

BELGIA - Ancaman teror yang terjadi di Belgia memengaruhi banyak sektor, termasuk sepakbola. Laga Club Brugge melawan Napoli harus dimainkan tanpa penonton untuk mencegah terjadinya aksi teror di tengah keramaian.
 
Kondisi tersebut, menurut pemain Napoli Omar El Kaddouri, tidak menguntungkan kedua tim termasuk Napoli.
 
"Bermain tanpa penonton bukanlah keuntungan bagi kami karena akan menjadi hal yang aneh bagi kedua tim," kata El Kaddouri.
 
Kaddouri yang juga seorang Muslim geram dengan aksi teror yang terjadi di Paris dan mengancam sejumah tempat di Eropa itu. Ia meluapkan amarahnya melalui media sosial.
 
"Tweet-ku penuh dengan kemarahan setelah penyerangan di Paris. Itu caraku untuk memberutahi bahwa kami umat Muslim membenci apa yang sedang terjadi. Saya ingin bermicara dengan banyak Muslim dan saya harap pesanku sampai."
 
"Besök saga akan bermain hanya 100 kilometer dari rumahku, namun saya tidak bisa bertemu teman dan keluargaku karena larangan yang ada.”(ray/jpnn)

BACA JUGA: El Shaarawy: Melatih Pemain Muda Butuh Kesabaran

BACA ARTIKEL LAINNYA... Direktur Juventus Minta Lupakan Kemenangan atas City, Sekarang Fokus Ke Palermo


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler