PALEMBANG - Pertandingan Persebaya U-21 kontra Persija U-21 sebenarnya sudah tidak menentukan. Kedua tim tidak mempunyai kans lolos ke semifinal dari grup L. Namun, partai pemungkas babak 12 besar ISL U-21 di Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, kemarin sore itu berlangsung panas.
Pemain Persebaya dan Persija terlibat perkelahian yang cukup serius sehingga pelatih kiper Persebaya Purbo Siswoyo harus dilarikan ke RSUD Palembang Bari.
Peristiwa itu bermula dari perkelahian pemain Persija Hadi Wibowo dengan pemain Persebaya Wahyu Subo Seto. Keduanya juga sudah diganjar kartu merah oleh wasit Ridwan Pahala dari Bandung.
Namun, pelatih kiper Persebaya U-21 Purbo Siswoyo tiba-tiba masuk lapangan dan memukul pemain Persija. Spontan pemain Persija balas memukul si pelatih. Pemain kedua tim pun terlibat baku hantam. ''Kejadian itu begitu cepat sehingga tidak diketahui siapa yang melakukan pemukulan,'' kata panitia dalam laporan pertandingannya.
Yusuf Ekodono, pelatih Persebaya U-21, saat dikonfirmasi Jawa Pos tadi malam menyatakan, Purbo terlibat adu pukul dengan pemain Persija, Abduh Lestaluhu. Peristiwa tersebut membuat pelipis Purbo berdarah. ''Memang Pak Purbo mengalami pendarahan, tetapi saat ini kembali ke hotel. Enggak begitu parah kok,'' jelasnya. (mas)
Sejatinya, sebelum kerusuhan terjadi, Persebaya U-21 masih unggul 2-1 atas Persija U-21. Gol Persebaya dicetak M. Cahyo Adi (60') dan Roberto Sauyai (63'). Sementara itu, gol Persija diborong Abduh Lestaluhu (35', 90', dan 91'). Persija menang 3-2 atas Persebaya. (nap/c23/ko)
BACA JUGA: Van Gaal Buka Peluang MU Datangkan Ronaldo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Bulutangkis Putri Lolos ke 8 Besar
Redaktur : Tim Redaksi