Pemain Wolves Dilarang ke Supermarket, 2 Kali Tes COVID-19 Dalam Sepekan

Minggu, 27 Desember 2020 – 20:46 WIB
Manajer Wolverhampton Wanderers Nuno Espirito Santo saat menghadapi Chelsea di Stadion Molineux, Wolverhampton, Inggris, 15 Desember 2020. (Pool via REUTERS/MICHAEL STEELE)

jpnn.com, INGGRIS - Wolverhampton Wanderers kembali melarang para pemainnya berbelanja ke supermaret.

Larangan serupa pernah diterapkan selama lockdown nasional pertama di Inggris pada Maret lalu.

BACA JUGA: Messi Sebut-sebut Nama Guardiola, Bakal Lompat ke City?

Inggris kembali memberlakukan lockdown, setelah varian baru virus corona menyebar luas di Inggris.

Bos Wolves Nuno Espirito Santo juga menginginkan dua kali tes COVID-19 dalam satu pekan kepada pemain dan staf setelah melonjaknya lagi kasus virus di Inggris.

BACA JUGA: Lampard Sebut Para Pemain Chelsea Pemalas, Pertanda Apa?

"Kami punya staf untuk pergi belanja dan pergi ke supermarket demi mereka," kata Nuno seperti dikutip Sky Sports.

"Kami harus menghindari segala jenis risiko, karena kami punya skuad kecil dan kami menghadapi masalah dengan para pemain yang absen," sambung Nuno.

BACA JUGA: Wolves Berburu Pemain Pelapis Raul Jimenez

"Kami tak bisa membiarkan kehilangan satu pemain pun, kami bilang kepada mereka tiap hari agar jangan santai dan usahakan lebih hati-hati."

"Staf dapur kami mengemaskan kotak besar kebutuhan pokok yang kami butuhkan. Selama masa pandemi yang berat ini, semua orang terdampak."

"Manakala situasi membaik kami bilang pada para pemain 'kalian bebas pergi dan belanjalah sendiri'."

"Tetapi saat ini pada level dimana pertambahan kasus demikian tinggi dan menghadapi mutasi baru ini yang begitu dikhawatirkan semua orang, kami mengawali kembali merangkai ini semua. Ini soal melindungi diri sendiri kami." (Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler