jpnn.com, JAKARTA - Dua pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio harus melakukan kerja ekstra di MotoGP Argentina akhir pekan ini.
Akibat terkendala keterlambatan pengiriman kargo, motor Ducati Desmosedici tunggangan mereka baru sampai Jumat malam.
BACA JUGA: Ajak Tim Gresini Racing Makan Malam, Sandiaga: Mereka Asyik Menyantap Kuliner Indonesia
Langsung dirakit oleh tim, Sabtu (2/4) jam 4 pagi untuk persiapan sesi latihan dan kualifikasi.
Hal itu tentu di luar kebiasaan bagi Bastianini dan Fabio. Namun, ini tak membuat mereka patah semangat.
BACA JUGA: Polisi Pakai Kunci Cadangan, Pasangan Mesum Kaget, Pintu Kamar Ada yang Buka
“Merupakan persiapan balap yang sulit. Kenyataan yang harus diterima akibat memulai kesalahan langkah dan sulit diubah. Nyaris masuk Q2 hanya beberapa ribu detik setelah ikuti FP2 dan Q1,” ujar Enea.
“Kami ada sedikit kendala yang terlambat untuk ditangani, tetapi ini sudah terjadi, dan harus menerima hasilnya."
BACA JUGA: Masih Pagi, Majikan Gedor Kamar Pembantunya, Astaga! Lagi Ehem Bareng 2 Pria
Menurut pembalap asal Italia bernomor 23 itu, saat ini kami hanya fokus berusaha kompetitif di balapan nanti.
"Apa yang bisa kami lakukan ialah berusaha tetap kompetitif dan sekuat tenaga agar bisa bersaing di balapan. Saya merasa motor sudah sejiwa di putaran akhir, dan arahnya sudah sesuai," kata dia.
Sementara itu, tantangan berat bagi Di Giannantonio, karena ada kesalahan pada saat latihan pagi sehingga bingung untuk fokus ke setelan motor ketimbang kondisi lintasan.
“Kami ada kesalahan di setelan motor, tetapi kami segera kembali ke setelan awal dan ada kemajuan – begitu juga dengan keterbatasan saat kualifikasi. Masih ada sesi warm up selama 40 menit dan kami akan mencobanya untuk dapat kemajuan,” kata pembalap yang akrab dipanggil Diggia itu.
Enea yang sebelumnya akan start dari posisi 13 setelah torehkan waktu 1:38,566 detik, ternyata maju ke posisi 12 di grid.
Jack Miller (Ducati Lenovo) yang seharusnya start dari posisi 11 harus mundur tiga posisi, akibat melakukan kesalahan melaju lambat di jalur balapan sehingga memperlambat pengendara lain di tikungan 7 saat sesi Q2.
Diggia akan start dari posisi 20 setelah membukukan waktu 1:39,126 detik.
Tugas yang sangat menantang bagi Enea dan Diggia di MotoGP Argentina agar bisa bikin bangga Indonesia.
Pasalnya tim Gresini MotoGP itu mendapat banyak dukungan dari brand tanah air termasuk Federal Oil. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Posisi Start MotoGP Argentina 2022, Ada Rekor dan Penalti
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha