Kemenangan dalam duel bertajuk derby London itu membuat Chelsea mengoleksi 16 angka hasil dari lima kemenangan dan sekali seri. Jawara Sedangkan Arsenal yang mencatat kekalahan pertamanya musim ini kini terpaut lima angka dari jawara Liga Champions tersebut.
Kemenangan Chelsea merupakan kontribusi dua penggawa timnas Spanyol, Fernando Torres dan Juan Mata. Gol Torres pada menit ke-20 mampu memberikan tekanan bagi tuan rumah. Arsenal memang mampu keluar dari tekanan setelah menyamakan kedudukan via Gervinho tiga menit sebelum turun minum. Gol itu mengakhiri catatan clean sheet (tidak kebobolan) Chelsea di liga selama 331 menit atau selama sebulan terakhir.
Tapi, dari free kick pada menit ke-52, tendangan Mata kembali mengoyak gawang Arsenal yang dikawal Vito Mannone. Dari tayangan lambat, bola sepertinya menyentuh kaki defender Arsenal Laurent Koscielny. Hanya, wasit Martin Atkinson mengesahkannya sebagai gol Mata karena bola tidak dibelokkan oleh Koscielny.
“Kami tahu sebelum pertandingan apabila kemenangan (atas Arsenal) merupakan hasil penting dalam menjaga persaingan gelar,” kata Torres kepada Sky Sports.
“Ini sekaligus salah satu target utama kami musim ini, yakni memenangi laga melawan tim bagus di kandang lawan. Kami mampu melewatinya, tapi ini baru ujian besar pertama,” sambung striker berjuluk El Nino tersebut.
Gol ke gawang Chelsea merupakan gol ketiga Torres di Premier League musim ini atau koleksi keempatnya di seluruh ajang musim ini. Torres pun menyebut dukungan dari Mata, Oscar, dan Eden Hazard, sebagai trio gelandang serang di belakangnya sangat berperan atas gol-golnya.
“Saya lebih menikmati peran saya musim ini. Tipikal pemain di belakang saya banyak membantu saya mencetak gol maupun menciptakan peluang. Saya pikir kami bisa menjadi tim impian dengan sistem permainan yang kami miliki saat ini,” paparnya.
Tidak hanya itu. Torres telah menunjukkan apabila Chelsea tidak lagi bergantung kepada Didier Drogba setiap kali menghadapi Arsenal di Premier League. Sebelumnya, Chelsea tidak pernah menang apabila striker yang kini membela Shanghai Shenhua itu tidak tampil.
Sementara dari kubu Arsenal, bukan hanya kalah dalam pertandingan yang membuat mereka kecewa. Pelatih Arsenal Arsene Wenger meradang karena gelandang bertahan Abou Diaby divonis absen minimal tiga pekan seusai mengalami cedera tertarik otot paha.
Perihal kekalahan timnya, Wenger menilai timnya tidak bermain sebagaimana yang diperagakan dalam laga-laga sebelumnya. “Antisipasi set piece dan pertahanan kami tidak berada dalam standar yang dibutuhkan dalam laga besar. Kami membayar mahal kesalahan kami,” tuturnya. (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persegres Terancam Tunda Gajian
Redaktur : Tim Redaksi