Pembunuh Anak Buah Inul Masih Berkeliaran

Senin, 05 Januari 2015 – 09:33 WIB

jpnn.com - BATAM – Gunawan (22), pelaku penganiayaan hingga membuat Ade Prasetyo, karyawan Inul Vizta KTV Family, Kepri Mall tewas masih bebas berkeliaraan. Hal itu membuat sejumlah keluarga dan rekan Ade geram.

Mereka pun menyebarkan foto Gunawan di beberapa media sosial seperti facebook, twitter, bahkan BBM.

BACA JUGA: Leher Dikalungi Celurit, Pasrah Motor Digasak Perampok

Dalam akun pribadi milik Zo Lee Msa L-Three misalnya, foto beserta alamat lengkap Gunawan diunggah dan menjelaskan foto tersebut merupakan seorang DPO kasus pembunuhan.

Zoo Lee yang merupakan teman dekat Ade menulis ”Daftar Pencarian Orang (DPO) Atas Nama: Gunawan, Tempat Tinggal : Batuaji, Batam. IT di Inul Vista Kepri Mall, pembunuh Ade Prasetyo dan perampasan HP I-phone Ade Prasetyo setelah memukul Ade. Bagi yang mendapat info tentang keberadaan anak tersebut atau melihat anak tersebut harap hubungi 081261xxxxxx”.

BACA JUGA: Si Janda Ayu Itu Kerap Didatangi Mantan Suami

”Kita sengaja sebar foto dan alamat pelaku agar masyarakat bisa bantu menangkap,” kata pria yang akrab disapa Zo Lee ini.

Menurut dia, penyebaran foto itu merupakan salah satu cara pihaknya membantu tugas polisi untuk segera mengamankan pelaku yang masih bebas berkeliaran. Apalagi, polisi dinilai lamban dan banyak alasan untuk segera menangkap pelaku.

BACA JUGA: Pembunuh Janda Cantik Mulai Terendus

”Kita tanya polisi jawabannya masih sama, masih diburu. Kita bukan nya nggak percaya polisi. Tapi seolah-olah penanganan kasus Ade ini polisi seolah lamban,” terangnya.

Lisa, kakak kandung Ade juga berharap polisi bisa secepatnya mengungkap pelaku pembunuh adiknya. Ia menilai masalah pencurian yang ditengarai dilakukan adiknya harusnya bisa diselesaikan olehpihak manajemen Inul Vista.

”Saya nilai pihak Inul Vista Kepri Mall salah. Seharusnya yang ngecek CCTV itu pihak yang berwajib. Bukan karyawan atau korban sendiri yang melihat CCTV itu,” imbuhnya.

Sementara itu, Kapolsek Batamkota, AKP M Yoga Buanadipta Ilafi mengatakan pihaknya masih terus berupaya mencari keberadaan pelaku.

”Kita masih terus mencari keberadaan pelaku. Mengenai apakah pelaku masih di Batam atau sudah keluar itu masuk ketahap penyelidikan kita,” sebut Yoga yang dihubungi via telepon dilansir Batam Pos (Grup JPNN.com), Senin (5/1).

Diberitakan sebelumnya, Ade Prasetyo, karyawan salah satu tempat karaoke di Kepri Mall meninggal dunia di Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK), Seraya Sabtu (20/12) sekitar pukul 22.50 WIB. Pria berusia 24 tahun ini selama 3 hari mengalami koma usai dianiaya rekan kerjanya GU, 22.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi Kamis (18/12) sekitar pukul 14.00 WIB di lantai dasar ruko Inul Vizta yang berada di Ruko Kepri Mall No 3-5, Batamkota. Diduga karena salah paham, GU nekat melayangkan broti ke kepala Ade hingga pria kelahiran Sumatra Barat itu terkapar di lantai. (she/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pisau Menancap di Leher Janda Muda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler