Pemda-Askes Genjot Program Jamkesda

Kamis, 16 Februari 2012 – 06:28 WIB

TIMIKA - Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika bersama PT.Askes (Persero) menggelar pertemuan membahas program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Kabupaten Mimika. Juga sekaligus pembentukan tim yang disebut dengan Tim Koordinasi Lintas Sektoral.

Kepala PT.Askes (Persero) Regional XII Papua Benyamin Saut,PS yang ditemui Radar Timika (JPNN Group) usai pertemuan yang berlangsung di ruang Humas Setda Mimika, Pusat Pemerintahan Karang Senang (SP3) mengatakan bahwa program PT. Askes sebagaimana yang dipaparkan dalam pertemuan tersebut terdiri dari; Askes Pegawai Negeri Sipil (PNS) beserta anggota keluarga. Kemudian pensiunan perintis kemerdekaan, veteran dan anggota keluarganya.

Kata dia, program-program tersebut sudah berjalan dengan baik, selanjutnya pihak PT.Askes kembali mengembangkan program yang dinamakan dengan program kedokteran keluarga dan program pengelolaan penyakit kronis. Kemudian, dikembangkan pula program promosi prepentif yang dilakukan lebih intens. Dengan harapan agar kualitas pelayanan yang dijalankan PT. Askes semakin optimal tahun 2012 dan seterusnya.
 
Selanjutnya kata Benyamin, secara khusus fokus yang didiskusikan dalam pertemuan tersebut adalah, Program Jamkesda Kabupaten Mimika. Dimana hal ini sebelumnya sudah disepakati melalui kontrak kerja yang ditandatangani pada tanggal 1 Maret 2011 lalu, antara Pemda Mimika dengan PT.Askes. Tetapi belum berjalan karena data yang menjadi sasaran target belum diperoleh.

“Untuk itulah maka tadi (kemarin,red) disepakati dan dibentuklah tim yang disebut tim koordinasi,”ujar Benyamin.
Tim Koodinasi yang melibatkan lintas sektoral tersebut menurut dia, sudah dibagi sesuai dengan bidangnya masing-masing. Ada yang membidangi sinkronisasi data, pelayanan kesehatan, sosialisasi dan distribusi kartu serta membidangi monitoring dan evaluasi.

Ketua Tim adaalh Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika Drs. Marthin E Giyay dan dengan Sekretaris Kepala Dinas Kesehatan Erens Meukbon, SE MMKes. Selanjutnya tim yang telah terbentuk itu akan diSKkan  oleh Bupati Mimika.
Ia mengatakan,  melalui tim tersebut  program yang menjadi harapan PT.Askes maupun Pemda, bahwa  semua masyarakat di Mimika dapat terlindung dari program pelayanan kesehatan, atau tidak ada lagi masyarakat Mimika yang sakit tetapi tidak bisa berobat dan hal itu bisa terlaksana di tahun 2012 ini.

Disebutkan, bahwa tim koordinasi lintas sektoral itu meliputi,  Dinas Kesehatan, Satpol PP, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Badan Pusat Statistik, Keuangan, staf ahli bupati serta DPRD.

Setelah tim tersebut diSKkan oleh bupati sambung dia maka tim akan langsung bekerja yang dimulai dari sinkronisasi data. Dimana akan dilakukan sinkronisasi antara data yang ada di BPS, LPMAK, data Jamkesmas, Jamsostek, maupun Kependudukan.

Sinkronisasi data tersebut menurut dia, bertujuan untuk mendapatkan dayta masyarakat yang belum terlindungi data. Masyarakat yang belum terlindungi inilah yang akan menjadi sasaran dari Jamkesda.

“Sinkronisasi ini penting juga, supaya melihat apakah ada warga yang memiliki jaminan kesehatan ganda. Sebab, bisa jadi ada yang double sementara ada warga lain yang belum terlindungi, maka kami melalui tim ini perlu sinkronkan data-data itu,”jelasnya.

Setelah memperoleh data  kemudian dientri untuk mendapatkan data akurat, yang kemudian data itu didistribusikan dan disosialisasikan kepada seluruh masyarakat. Targetnya sendiri untuk pengumpulan data sebenarnya melihat estimasi dan percepatan karena  sudah memasuki tahun 2012 maka diharapkan tri wulan pertama tahun 2012 sudah terkumpul. Artinya, sampai Bulan Maret sinkronisasi sudah selesai, supaya tanggal 1 April program sudah mulai.

Ia memastikan, sepanjang tahun 2012 ini tidak hanya pada pendataan saja, namun  ia optimis sudah bisa langsung action di lapangan. Artinya sinkronisasi data selesai Maret,  sehingga mulai tanggal 1 April 2012 itu program kepada masyarakat yang membutuhkan itu sudah harus jalan.

Ia juga menambahkan, salah satu pelayanan kesehatan masyarakat yang operasionalnya sedang diberlakukan di lapangan saat ini yaitu pelayanan kesehatan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kepala-kepala distrik. Dimana warga yang tidak mampu mendapatkan pelayanan kesehatan dan tidak tercover didalam jaminan kesehatan lain seperti Jamkesmas, Jamsostek, LPMAK ataupun jaminan kesehatan lain. Maka warga bersangkutan dapat memperoleh SKTM dari kepala-kepala distrik yang ada. Pelayanan ini menurut Benyamin sudah digunakan juga sebagai data awal Jamkesda Mimika tahun 2012.

Selain membahas program Jamkesda lanjut dia dalam pertemuan tersebut pihaknya juga sekaligus mensosialisasikan adanya Undang-Undang Nomor 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Social (BPJS) I.

Sosialisasi itu terkait dengan persiapan PT.Askes (Persero) nantinya mulai tanggal 1 Januari 2014 mendatang, bertransformasi menjadi BPJS I. Yang mana orientasi tujuannya seluruh masyarakat Indonesia sudah tercover jaminan pelayanan kesehatan.

Di kesempatan yang sama ia, mengatakan Mimika memiliki komitmen seluruh masyarakat tercover didalam program pembinaan pemeliharaan kesehatan. Karena itu, percepatan ini merupakan suatu momentum dan nilai tambah dari komitmen Pemda Mimika kerja sama dengan PT.Askes.

“Sehingga tidak menunggu tanggal 1 Januari 2014. Tetapi diharapkan 2012 seluruh masyarakat Mimika sudah tercover dengan jaminan pemeliharaan kesehatan. Baik Jamkesmas, Jamsostek,Jamkespa, LPMAK maupun jaminan kesehatan lainnya,”ujarnya.

Sementara itu, pertemuan yang berlangsung kurang lebih dua jam itu dibuka oleh Sekretaris Daerah Mimika, Drs. Marthin E Giyay. Pertemuan itu diikuti Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika Erens Meokbun SE MMKes,Kepala Satpol PP Mathias Matulessy,Anggota Komis C DPRD Ade Matulessy, Staf Ahli Ir. Yosefo Lasse dan perwakilan BPS, keuangan serta instansi terkait lainnya.

Sedangkan pihak PT.Askes diantaranya Kepala PT.Askes (Persero) Regional XII Papua Benyamin Saut,PS, Kepala PT.Askes (Persero) Cabang Jayapura Natalia Panggelo, Kepala PT.Askes Kabupaten Mimika, Frida Imbiri dan Kepala Seksi Hubungan Pelanggn Cabang Jayapura, Thomas Wibowo.(spy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pangdam: Penembak di Timika Terkait OPM


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler