jpnn.com - Menjadi seorang pelatih di English Premier League (EPL) bukanlah pekerjaan mudah. Tidak hanya berhadapan dengan pers yang pemberitannya kritis, tapi juga penggemar yang bisa memberikan kecaman secara terus menerus jika tim yang ditangani selain menuai kekalahan.
Mengelola klub di EPL yang merupakan liga tertua di dunia memang sangat menantang. Apalagi harus berhadapan dengan pemilik klub.
BACA JUGA: Susunan Pemain Atletico Madrid vs Real Madrid
Dengan memberikan prestasi, seorang pelatih akan memudahkan namanya melejit. Tapi dengan catatan buruk, dengan gampangnya, manajer klub langsung dipecat.
Ftbpro mencatat ada lima pelatih yang dipecat. Pemecatan ini dianggap sebuah perlakuan yang tidak adil dan sangat kontroversial sepanjang masa.
BACA JUGA: Susunan Pemain WBA vs Chelsea
Michael Laudrup Dipecat saat Berada di Paris
Swansea (2012-2014)
Pemecatan Michael Laudrup sebagai manajer Swansea pada Rabu, 5 Februari 2014 menempati urutan pertama yang paling kontroversial. Menariknya, pemecatan yang dilakukan Chairman Swansea City Huw Jenkins ketika Laudrup berada di Paris.
BACA JUGA: Kalahkan PSM, Pelatih Persepam Belum Puas
Keputusan mendepak Laudrup yang juga legenda sepakbola Denmark itu karena peforma Swansea terus melorot di musim kedua Laudrup di Premier League.
Dari sepuluh pertandingan terakhir, skuat Laudruo hanya menang sekali. Hubungan Laudrup dan Jenkins juga memanas. Jenkins beberapa kali mengungkapkan kekecewaannya kepada para staf dan pemain. Dia menuding mereka bertingkah sebagai seorang pecundang.
"Ini keputusan yang terpaksa harus kami ambil," kata Chairman Swansea City Huw Jenkins seperti dikutip Guardian.
Prestasi Laudrup yang menangani Swansea seolah tak dianggap oleh menajemen. Padahal, mantan superstar Barcelona dan Real Madrid itu membawa Swansea yang notabene tim gurem, mampu meraih Piala Liga musim lalu setelah menggasak Bradford 5-0 di Wembley. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitra Kukar vs Persipura Imbang, Persebaya Tetap di Puncak
Redaktur : Tim Redaksi