"Kami akan membuat sistem baru, yakni sistem yang bisa memantau ada di mana saja mereka saat ini," ungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh di Jakarta, Senin (3/9).
Namun, Nuh mengakui bahwa selama ini pemerintah memang belum memiliki sistem ataupun tindakan konkrit untuk memantau para pemenang olimpiade. Maka tak heran jika para juara olimpiade lebih memilih melanjutkan pendidikan dan berkarya di luar negeri.
"Saya kira kami memang saat ini belum membuat atau memiliki sistem pemantauan seperti itu. Tapi tentunya akan kita memberikan dorongan yang lebih tinggi lagi untuk bisa berprestasi dan bekarya untuk Indonesia," tuturnya.
Nuh mencontohkan, upaya pemerintah untuk memulai memberikan perhatian bagi para siswa berprestasi adalah dengan menangani Kongres Diaspora (WNI yang berkarya di luar negeri). "Diaspora saja sudah kami tangani saat ini. Ke depannya, tentu akan lebih fokus lagi dalam menangani siswa berprestasi baik di dalam negeri maupun di luar negeri," imbuhnya. (Cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tidak Lolos, Puluhan Calon Mahasiswa Mengamuk
Redaktur : Tim Redaksi