jpnn.com, JAKARTA - PSSI akhirnya bisa bernafas lega setelah mendapatkan bantuan fasilitas untuk Pelatnas cabor sepak bola menuju Piala Dunia U-20 2021 dari Kemenpora.
Kepastian persetujuan bantuan tersebut dituangkan dalam MoU di Kantor Kemenpora, Senin (27/7) petang.
BACA JUGA: Pasangan Pria dan Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana Dalam Mobil
Detail bantuan Kemenpora ialah sebesar Rp50.619.561.500. Jumlah itu turun hampir Rp 19 miliar, karena pengajuan anggaran dari PSSI ialah Rp69.144.333.292.
"Kami PSSI sangat berterima kasih atas support Kemenpora, terutama terkait persiapan Timnas Indonesia U-19. Menpora sebagai pemerintah sejauh ini cukup memberikan atensi kepada sepak bola," kata Ketua Umum PSSI M Iriawan.
BACA JUGA: Pemuda Tewas Mengenaskan Ditikam Teman Sendiri, Ususnya Terburai
"Kami akan maksimalkan sesuai arahan Presiden (Joko Widodo), prestasi akan kami kawal. Tentunya terkait pendanaan, PSSI siap melakukan MoU, PSSI akan menggunakan anggaran secara transparan," imbuh dia.
Di sisi lain, Menpora Zainudin Amali mengakui proses persetujuan anggaran PSSI memakan waktu yang panjang. Penyebabnya, lanjut dia, karena review memang harus dijalankan dengan maksimal akibat besarnya pengajuan.
BACA JUGA: Ada Mobil Bergoyang Tengah Malam, Lantas Digerebek Polisi, Tak Disangka Ternyata
"Review tentang proposal PSSI memakan waktu yang lama. Kami sangat paham, PSSI tidak terbiasa dengan APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara). Sepak bola memang satu-satunya cabor yang tidak minta bantuan ke pemerintah melalui APBN," tutur dia.
Namun demikian, kini menurut Menpora PSSI wajib untuk menerima bantuan ini karena Timnas ialah kepentingan nasional dan harus meraih prestasi yang bagus.
BACA JUGA: Orang Tua Curiga Anak Tak Kunjung Keluar dari Kamar, Lantas Diperiksa, Oh Ternyata
"Tetapi sekarang karena kewajiban pemerintah, paksa harus menerima bantuan. Karena ini kepentingan nasional, Timnas kita harus sukses, harus dimaklumi," terangnya. (dkk/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad