jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan pihaknya sudah memeriksa 227 spesimen dari berbagai daerah. Dari 227 spesimen itu, pemerintah memberikan atensi terhadap 13 orang suspect virus Corona.
"Ada 13 kasus suspect juga berada di RS, dan juga dalam kondisi diisolasi, kemudian yang lainnya negatif," kata dia di Kantor Staf Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (6/3).
BACA JUGA: Dirut RSPI Sebut Pasien Positif Corona Sudah Bisa Video Call dan Ganti Baju Sendiri
Menurut Yuri, 227 spesimen itu diterima pada pukul 18.00, Kamis (5/3) kemarin. Spesimen itu diambil dari 61 rumah sakit yang tersebar di 25 provinsi.
"Ini temtunya adalah kasus-kasus pasien dengan pengawasan. Ini yang kami lakukan," kata dia.
BACA JUGA: Perempuan Usia 99 Tahun Meninggal akibat Virus Corona
Meski demikian, Yuri menekankan, saat ini Indonesia baru mendapatkan dua orang positif Corona. Selain itu, ada empat orang lainnya yang diduga kuat positif virus Corona. Keempat orang itu hadir dalam perkumpulan dansa Amigos Kemang.
"Dari empat orang yang suspect ini di dalam kelompok yang beda. Jadi, dari kelompok dansa, dia pulang kemudian dia juga punya kelompok yang lain. Ini sedang kami lacak. Mudah-mudahan sudah kita dapatkan semua," jelas dia. (tan/jpnn)
BACA JUGA: H+6 Isolasi WNI Kapal World Dream, 188 Orang Negatif Corona
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga