jpnn.com, JAKARTA - Pemesanan tiket kerera cepat Whoosh lebih dipermudah. Tiketnya bisa diakses melalui berbagai aplikasi mobile.
Langkah itu sekaligus melengkapi kecanggihan yang ada dalam kerera cepat Whoosh.
BACA JUGA: Begini Cara Pesan Tiket Kereta Cepat Whoosh
"Masyarakat bisa secara mudah mengakses tiket kereta Whoosh langsung dari genggaman tangannya," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam pernyataannya dikutip Kamis (19/10).
Selain itu, pembelian tiket kereta cepat juga bisa dilakukan melalui Access By KAI dan Livin Mandiri. Sementara, sejumlah aplikasi mobile lainnya, seperti BRI mo dan BNI Mobile Banking dalam waktu dekat juga dapat mengakomodasi pembelian tiket kereta cepat.
BACA JUGA: Tiket Kereta Cepat Whoosh Sudah Bisa Dipesan, Sebegini Harganya
Saat ini, lanjutnya, melalui kerja sama yang dilakukan, fitur pembayaran menggunakan virtual account dari Bank Mandiri, BNI dan BRI tersebut juga telah dapat mengakomodir pada transaksi pembelian tiket Kereta Cepat Whoosh diberbagai channel penjualan.
Aplikasi Whoosh Kereta Cepat sudah bisa diunduh melalui Google Play Store dan App Store. Dengan aplikasi Whoosh, penumpang akan lebih mudah untuk melihat jadwal, melakukan pemesanan, hingga melakukan boarding melalui QR Code tiket yang akan muncul di Aplikasi setelah melakukan pemesanan.
Untuk saat ini, KCIC juga sedang mengadakan promo tiket seharga Rp 150 ribu untuk satu kali perjalanan yang bisa didapatkan melalui aplikasi Whoosh. Tarif promo berlaku untuk perjalanan rute Halim - Padalarang, Halim - Tegalluar, dan sebaliknya. Promo tersebut berlaku untuk keberangkatan 18 Oktober hingga 30 November 2023.
Penerapan berbagai promo ini akan terus dilakukan karena kereta cepat Whoosh adalah kereta komersial, KCIC akan menggunakan strategy dynamic pricing sehingga penerapan tarif akan mengikuti pola permintaan atau strategi perusahaan dengan menggunakan perhitungan dan kajian yang tepat.
Langkah tersebut merupakan bentuk upaya mendukung pemerintah untuk mengurangi kemacetan dan polusi sebagai dampak tingginya penggunaan kendaraan di jalan raya.
Diharapkan melalui beragam promo tiket kereta cepat Whoosh yang dihadirkan dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan transportasi publik berbasis rel khususnya mengalihkan pengguna jalan raya yang beraktifitas di jalur Jakarta - Bandung agar menggunakan kereta cepat.
Sejak dibuka penjualan pada 14 Oktober, ada 10.200 tiket yang sudah dipesan masyarakat selama tiga hari operasional. Di mana 3.050 pemesanan tiket perorangan dan sekitar 7.150 lainnya merupakan pemesanan tiket rombongan.
Lebih lanjut dikatakan perjalanan menggunakan kereta cepat Whoosh akan menyingkat waktu tempuh dari Jakarta menuju Bandung atau sebaliknya dari 3 jam menjadi 40 menit. Penumpang dari Jakarta menuju Kota Bandung dapat transit di Stasiun kereta cepat Padalarang yang dibangun oleh China Railway Group (CREC).
Dari Stasiun Padalarang, penumpang beralih menggunakan KA Feeder menuju stasiun kota Bandung. Selain Kota Bandung, kereta cepat Whoosh juga menghubungkan sejumlah area wisata lainnya seperti Stadiun Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
"Penumpang dari Jakarta dapat memesan tiket menuju Stasiun kereta cepat Tegalluar. Dari sana, penumpang dapat dengan mudan memilih moda transportsi umum lain sesuai keinginan untuk menuju GBLA atau lokasi lainnya," pungkas Menhub Budi Karya. (esy/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad