Pemilik Konter Dihipnotis, Sembilan Unit Smartphone Lenyap

Kamis, 02 Oktober 2014 – 02:33 WIB

jpnn.com - LUBUKBAJA - Pelaku hipnotis kembali beraksi di Batam. Korban kali ini adalah konter C & C Mobile di lantai dasar Nagoya Hill. Chandra pemilik konter berhasil diperdaya oleh seorang pria yang mengaku bernama Dika calon pembeli ponsel. Pria misterius itu berhasil membawa kabur sembilan unit ponsel pintar tanpa membayar sepeserpun. Total kerugian korban mencapai Rp 42 juta.

Aksi pencurian diduga bermoduskan hipnotis. Pasalnya kata Chandra saat membuat laporan ke Mapolsek Lubukbaja, sebelum barang dagangannya dibawa kabur, pelaku memperdaya Chandra dengan cara mengambil uang tunai di Bank BNI. Tanpa sadar Chandra dibawa pelaku menggunakan mobilnya ke Kepri Mall, ponsel-ponsel dagangan Chandra dibawa kabur pelaku tanpa membayar sepeserpun.

BACA JUGA: Warung Miras Polisi Dirusak

Apes itu, kata Chandra bermula dari kedatangan Dika ke konternya. Dika yang sebelumnya sudah dikenal Chandra karena sudah dua kali membeli ponsel di tempat Chandra, berpura-pura akan membeli sejumlah ponsel. Karena dianggap sudah menjadi langganan, Chandra membiar Dika melihat beberapa unit ponsel di konternya."Samsung Tab 4 dua unit, Samsung Grand Dua tiga unit, Samsung S5 tiga unit dan S4 satu unit," ujar Chandra.

Usai memilih ponsel-ponsel tersebut, Dika berpura-pura membayar menggunakan kartu kredit. "Mulai dari situ saya rasa ada yang janggal, tapi saya tak bisa menolak ajakan dia," kata Chandra.

BACA JUGA: Dihipnotis, Perhiasan 40 Gram Dipreteli

Namun kartu kredit yang diberi Dika ternyata tak berfungsi. Dika lantas mengajak Chandra ke salah satu bank BNI di Nagoya menggunakan mobil Chandra untuk ambil tunai uang Rp42 juta untuk membayar pembelian 9 unit ponsel itu.
Namun upaya itu juga sia-sia karena Dika tak memegang bukung rekening. "Kami balik lagi ke konter dan dia ambil semua ponsel yang sudah dipilihnya itu," kata Chandra.

Pelaku kemudian kembali mengajak Chandra untuk mengambil uang di Kepri Mall menggunakan mobil Chandra. "Itulah saya tak habis pikir, kok bisa saya nurut saja," sesal Chandra.

BACA JUGA: Sita Upal Rp 30 Juta

Sampai di Kepri Mall, pelaku kemudian turun dari mobil korban dengan membawa semua ponsel yang sudah dibungkus oleh korban. Pelaku kemudian menghilang begitu saja."Saya sadar saat saya isap rokok, ternyata orang itu sudah tak ada lagi," ujar Chandra.

Menyadari kalau dia sudah ditipu, Chandra kemudian balik ke tokonya untuk mengecek rekaman CCTv. Wajah pelaku terekam CCTv dan rekaman CCTv itu dibawa ke Mapolsek Lubukbaja untuk ditindak lanjuti polisi.

Kapolsek Lubukbaja Kompol I Dewa Nyoman Agung membenarkan laporan itu dan kasus itu akan diselidiki anggotanya. (eja)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Main di Tepi Sungai, Siswi MTs Diperkosa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler